Lantas adakah dampak kebijakan tersebut terhadap penjualan mobil di Indonesia? Terutama di kota-kota yang sudah mewajibkan kepemilikan garasi.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara, tidak memandangnya sebagai sebuah kebijakan yang berpengaruh besar terhadap bisnis otomotif di Tanah Air. Ia juga berkata jika kebijakan itu adalah urusan pemilik mobil dengan pemerintah daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
| Baca juga: Jakarta Sudah Punya Aturan Soal Garasi Mobil | 
Meski demikian, Kukuh menghimbau agar pemilik mobil memiliki garasi yang memadai agar tidak memakan lahan jalan, yang ujung-ujungnya mengganggu lalu lintas.
"Kembali lagi, itu urusan kepemilikan mobil, punya mobil ya harus (berani-Red) punya garasi," ujarnya.
(lua/riar)








































.webp)













 
            
 
             
  
  
  
  
  
  
  
 
Komentar Terbanyak
Puluhan Motor Brebet Habis Isi Pertalite, Bahlil Bilang Begini
Tahun Depan Vietnam Larang Motor Bensin, Jepang Peringatkan Ancaman PHK
Kandasnya Mimpi Mobil Nasional dan Cita-cita Prabowo Bikin Mobil RI