One Way Tidak Cukup Membantu, Cikampek-Bekasi Tembus 4 Jam

Bekasi - Mengantisipasi lonjakan arus kendaraan di puncak arus balik 2019, pemerintah menerapkan kebijakan one way atau jalur satu arah mulai KM 414 di Gerbang Tol Kalikangkung sampai KM 29.

Kebijakan ini terbukti ampuh mengatasi kepadatan kendaraan di ruas tol Trans Jawa. Pantauan detikcom hari ini, Minggu (9/6/2019), sepanjang ruas tol Pejagan, Palimanan, hingga GT Cikampek KM 70, arus balik tergolong lancar kendati tetap ditemui kemacetan di beberapa titik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari GT Palimanan di km 188, hingga GT Cikampek di km 70, kebijakan one way cukup efektif mengurai kemacetan lalu lintas. Memang ada beberapa ruas jalan yang macet, tapi itu pun karena antrean mobil ke rest area atau mobil-mobil yang istirahat di bahu jalan.

Kondisi lalu lintas dengan kemacetan cukup parah terjadi selepas GT Cikampek km 70. Kemacetan ini cukup panjang hingga menemui ujungnya di km 52. Ada beberapa hal yang menjadi penyebab, salah satunya karena pertemuan dua arus lalu lintas dari arah Bandung dan dari arah Cipali.

Kemacetan semakin parah terjadi di km 29 yang dulunya jadi pintu GT Cikarang Utama. Di titik ini, sistem jalur searah menemui akhirnya, sehingga arus lalu lintas yang sebelumnya 4 lajur kanan-kiri, harus kembali dalam satu lajur lagi di arah kiri.

Catatan detikcom, perjalanan dari GT Cikampek sampai GT Bekasi Barat, memakan waktu sampai 4 jam. Jam 13.00 masuk GT Cikampek, dan sekitar jam 17.00 kami baru bisa keluar dari GT Bekasi Barat.

Nah, detikers ada yang punya rencana balik malam ini? (lua/rgr)