Gratis Bensin untuk Penghafal Surat Al-Kahfi

Gratis Bensin untuk Penghafal Surat Al-Kahfi

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 15 Mei 2019 07:42 WIB
Gratis Bensin untuk Penghafal Surat Al-Kahfi
Ilustrasi Membaca Alquran. Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - SPBU Pertamina di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini punya promo yang menarik. Untuk siapa saja yang bisa menyetor hafalan Alquran Surat Al-Kahfi, diberikan bensin Pertalite gratis.

Poster bertuliskan "Promo Jumat Berkah Gratis 10 Liter Pertalite hanya untuk penghafal Q.S Al Kahfi setiap hari Jumat jam 13.00-15.00 WIB" itu dipajang di depan SPBU Pertamina 34-169-33, Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini merupakan cara unik SPBU untuk mendorong umat Islam menghafalkan surat Al-Kahfi yang terdiri dari 110 ayat. Setiap hari Jumat pukul 13.00-15.00, penghafal surat Al-Kahfi bisa mendapatkan Pertalite gratis sebanyak 10 liter.

Menurut Ketua Koperasi Sayaga KORPRI Kabupaten Bogor, Hj. Maryeni, dipilihnya surat Al-Kahfi karena umat muslim setiap hari Jumat disunnahkan untuk membaca surat tersebut. Cara ini, katanya, dilakukan agar memotivasi banyak orang untuk mau menghafal surat Al-Kahfi.

"Memilih surat Al-Kahfi karena kan biasanya kalau Surat Yasin sudah banyak yang hafal," sambung wanita ramah ini. Simak berita lengkapnya.
Menurut Maryeni, promo gratis bensin untuk penghafal surat Al-Kahfi ini sudah berlangsung sejak Agustus 2018. Promo diadakan setiap hari Jumat siang.

Awalnya promo ini diadakan untuk menyambut HUT RI yang ke-73. Namun dirasa manfaatnya terasa besar sehingga program tersebut terus dilanjutkan.

"Kemarin tuh ceritanya kita mau menyambut momen kemerdekaan, tapi dilanjut terus ini. Kita ingin keberkahan, minimal SPBU ini berkah," ucap Maryeni.

Promo tersebut juga berhasil menjaring banyak penghafal Al-Kahfi, bagi yang berhasil akan mendapatkan voucher 10 liter bensin Pertalite secara gratis.

Maryeni mengungkapkan tidak ada niatan lain selain untuk ladang mencari keberkahan, apalagi di bulan Ramadhan. "Kita belum tentukan sampai kapan promo ini berakhir, ingin seterusnya," jelas Maryeni.

Jika dipikir-pikir, mungkin memberikan bensin Pertalite gratis membuat keuntungan SPBU berkurang. Namun, hal itu tidak menjadi pantangan untuk SPBU ini memberikan promo untuk penghafal Al-Kahfi.

"Saya tidak melihat untung ruginya ya, karena melihat di pembukuan juga nggak pernah saya lihat-lihat," ujar Maryeni.

Cara ini dinilai inspiratif sebab menggalakkan individu untuk terpacu menghafal ayat suci Alquran, apalagi di bulan Ramadhan di mana pahala dilipatgandakan.

"Intinya kalau saya niatnya ingin lebih (mendekatkan) Alquran, memang tergantung niat orangnya, tapi mah kita tetap dapat pahala kan," ungkap Maryeni.

Sudah banyak Pertalite gratis yang diberikan cuma-cuma kepada penghafal surat Al-Kahfi. Apalagi, promo ini sudah berlaku sejak tahun lalu.

"Saya nggak pernah hitung, sudah banyak. Sudah berapa minggu berarti ya, sejak Agustus 2018," ujar Maryeni kepada detikcom.

Kendati demikian SPBU ini memberikan jatah per minggu sebanyak 3 voucher atau 30 liter per minggu. Bila dikalkulasikan dalam sebulan sekitar 120 liter BBM Pertalite untuk penghafal Al-Kahfi.

"Tiap minggu memang ada 3 orang, tapi kalau minggu ini cuma dua orang. Minggu depannya boleh 4 orang, yang penting jatahnya satu minggu tiga," ucap Maryeni.

Ia mengatakan 10 liter Pertalite bukanlah apa-apa, salah satu yang lebih penting adalah menangkap spirit Ramadhan, dengan lebih giat lagi mendekatkan diri kepada Alquran.

"Kalau melihat secara ekonomi, berapa sih Pertalite 10 liter tidak sampai Rp 100 ribu, kasarnya begitu kan," ucap Maryeni.

"Tapi dia udah berusaha menghafal padahal Al-Kahfi kan 110 ayat," tambah Maryeni.

Maryeni menuturkan bahwa antusiasme peserta program tersebut cukup besar. Banyak yang meragukan kebenaran promo itu. Makanya, tak sedikit yang datang lebih dulu ke SPBU tersebut untuk memastikan promonya.

"Bahkan ada yang datang bapaknya dulu, kemudian anaknya yang menghafal. Tetap kita berikan, karena bagi siapa pun yang menghafal," ungkap Maryeni.

Ia mengungkapkan tidak ada niatan lain selain untuk ladang mencari keberkahan. Program ini sendiri sudah terlaksana hampir satu tahun terakhir, dan diharapkan akan terus berlanjut.

"Kita belum tentukan sampai kapan promo ini berakhir, ingin seterusnya," jelas Maryeni.

Untuk umat Islam, setiap hari Jumat disunnahkan membaca surat Al-Kahfi. Menurut Maryeni, promo ini diadakan supaya memotivasi orang untuk mau menghafal Al-Kahfi.

Cara ini dinilai inspiratif sebab menggalakkan individu untuk terpacu menghafal ayat suci AlqTerakhir ia berharap dengan adanya promo semacam ini bisa lebih banyak umat Islam untuk mendekatkan diri untuk membaca Alquran, terlebih saat ini memasuki bulan Ramadhan. " (awal) bulan puasa belum begitu ramai (menyetor hafalan Al-Kahfi), padahal pahalanya berlipat-lipat," jelas Maryeni.uran, apalagi di bulan Ramadhan di mana pahala dilipatgandakan.

Kendati demikian, Maryeni mengungkapkan sudah banyak orang yang datang untuk menyetor hafalan surat Al-Kahfi di kantornya. "Kita ingin keberkahan, minimal SPBU ini berkah," ucap Maryeni.

Terakhir ia berharap dengan adanya promo semacam ini bisa lebih banyak umat Islam untuk mendekatkan diri untuk membaca Alquran, terlebih saat ini memasuki bulan Ramadhan. " (awal) bulan puasa belum begitu ramai (menyetor hafalan Al-Kahfi), padahal pahalanya berlipat-lipat," jelas Maryeni.

Konsumennya datang tidak hanya dari wilayah daerah Jawa Barat. Saat menceritakan juga pernah datang dari Sulawesi.

"Kemarin sempat ada orang (katanya) dari Sulawesi, mungkin lagi main di daerah sini ya, motornya pinjem punya temannya. Dia datang sendiri kesini bilang, 'Bu aku mau isi bensin cuma punya uang Rp 4 ribu, aku lihat spanduk di depan itu', ya udah mending setor (hafalan surat Al-Kahfi), akhirnya dia setor di sini," ungkap Maryeni.

Pun demikian, bagi yang sudah pernah menghafal dan mendapatkan voucher, tidak menutup kemungkinan untuk mendapatkannya lagi.

"Kita kasih kesempatan yang lain dulu, kalau tidak ada ya tidak apa-apa, yang penting harus ada yang ngaji (setor hafalan Al-Kahfi) di sini dulu," ungkap Maryeni.


Hide Ads