Lalu bagaimana di saat para produsen menemukan toko atau bengkel yang menjual barang palsu? Chief Executive PT Astra Otoparts, Rio Sanggau, menjelaskan beberapa langkah akan dilakukan, agar toko tidak menjual spare part palsu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau masih menjual bagaimana? Kalau merugikan image kita, kita akan menghindari kerja sama dengan chanel-chanel seperti itu," tambahnya.
Rio menilai, banyaknya pemalsuan pada produk Astra Otoparts seperti accu GS Astra dinilai wajar. Karena hingga saat ini GS Astra masih menguasai market.
"Untuk accu pada roda empat itu kita menguasai lebih dari 50 persen pasar (market share-Red). Karena kita sudah lebih dari 40 tahun menjadi market leader. Untuk accu motor itu menguasai pasar berkisar 50 persenan, karena kita punya 3 merek yaitu GS Astra, Federal Baterai, dan Aspira baterai," ujarnya. (lth/ddn)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ternyata Gegara Ini Insinyur India Bikin Tikungan Flyover 90 Derajat