Menurut Technical Head Manager Karoseri Laksana, Stefan Arman, pihaknya kini sedang menyiapkan bus untuk diekspor ke Bangladesh. Persiapan dilakukan demi memenuhi permintaan sesuai regulasi di negara tujuan ekspor tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada 4 unit prototipe yang akan dikirim," kata Stefan kepada detikOto melalui sambungan telepon, Senin (25/6/2018).
Prototipe diperlukan untuk adaptasi ke negara tujuan. Kalau sudah cocok, baru bus tersebut akan dikirim massal. "Jadi lebih baik kita adaptasi dulu, terutama soal regulasi di negara tujuan," ucap Stefan.
Menurut Stefan, pihaknya sudah mulai mengembangkan karoseri bus untuk diekspor ke Bangladesh sebelum Lebaran kemarin. Dan saat ini busnya masih dikembangkan.
"Dalam waktu dekat kemungkinan kita akan kirim prototipenya," kata Stefan.
Video Bus Listrik Karya Mobil Anak Bangsa Mejeng di GIICOMVEC 2018 (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta