Bus Listrik Bakal Diuji Coba di Bandara Soekarno-Hatta

Bus Listrik Bakal Diuji Coba di Bandara Soekarno-Hatta

Dadan Kuswaraharja - detikOto
Sabtu, 03 Mar 2018 14:16 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Untuk mengurangi emisi gas buang, PT Angkasa Pura II akan menguji coba beberapa bus listrik buatan PT Mobil Anak Bangsa sebagai sarana transportasi di bandara Soekarno-Hatta.

Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan hari ini di arena Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) Jakarta Convention Center, Sabtu (3/3/2018).

"Kami menyediakan tempat untuk uji coba, kalau tidak salah mereka (MAB) baru siap 2 unit. Prosesnya tinggal tunggu izin sertifikasi, uji kelaikan, jalan kalau itu semua sudah selesai, hari ini pun kami siap," ujar Dirut PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin kepada wartawan.

"Ini uji coba yang menarik kalau tingkat keberhasilannya tinggi," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penandantanganan MoU kerja sama PT Angkasa Pura II dengan PT Mobil Anak Bangsa di JakartaPenandantanganan MoU kerja sama PT Angkasa Pura II dengan PT Mobil Anak Bangsa di Jakarta Foto: Dadan Kuswaraharja


Agar bus listrik bisa melaju, PT Angkasa Pura akan menyediakan fasilitas pengisian baterai listriknya. "Saya sudah lihat tingginya nggak sampai 2 meter, biaya operasionalnya memang murah," ujarnya.

Pendiri PT Mobil Anak Bangsa Jenderal TNI (Purn) Moeldoko menyambut uji coba bus listrik buatannya itu, apalagi bus listrik sepenuhnya merupakan desain orang Indonesia.

Bus listrik ini merupakan bus dengan tipe lantai rendah atau lower deck dengan panjang keseluruhan 12 meter. Bus memiliki lebar 2.500 mm dan tinggi 3.720mm. Sementara jarak sumbu rodanya 5.950 mm, dengan ground clearance 250 mm.

Bus menggunakan motor listrik HYYQ 800-1200 dengan tipe permanent magnetic synchronous motor atau PMSM. Tenaga yang sanggup dimuntahkan mencapai 268,2 Hp dengan torsi maksimal 2.400 Nm. Torsinya memang lebih besar dari bus standar karena ini merupakan ciri khas motor listrik.

Untuk baterai menggunakan baterai ion Lithium Ferro Phosphate 576 V 450 Ah. Baterai itu berkapasitas 259,2 kwh dengan berat 2.290 kg. Bus bisa menampung sekitar 60 orang. (ddn/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads