MTF Targetkan Rp 21 Triliun Kredit Kendaraan Bermotor Se-Indonesia

Banyuwangi - Geliat perekonomian Banyuwangi dilirik oleh berbagai lembaga pembiayaan perkreditan otomotif untuk membuka peluang usahanya di Kabupaten paling ujung Timur Pulau Jawa ini.

Salah satunya adalah Mandiri Tunas Finance (MTF). Perusahaan yang baru 8 tahun berkiprah di dunia pembiayaan Indonesia ini meresmikan kantor baru di Jalan S Parman, Banyuwangi.

"Banyuwangi menjadi kabupaten paling maju perekonomiannya nomor tiga di Jawa. Berbagai peluang bisnis dan turut mendongkrak kepemilikan kendaraan. Kami hadir disini," ujar Ignasius Susatyo Wojoyo, Direktur Utama MTF, kepada detikcom, Selasa (17/10/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kantor di Banyuwangi ini, kata Ignasius Susatyo, merupakan perluasan dari kantor satelit MTF Cabang Jember. Sebelumnya, kantor MTF Banyuwangi berlokasi di Bank Mandiri Cabang Banyuwangi. Meski demikian, selama dua tahun menumpang di Kantor Bank Mandiri, MTF sudah bisa menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 9,4 miliar atau 60 unit kendaraan bermotor. Bahkan dari jumlah tersebut, sekitar 80 persen dialokasikan untuk pembiayaan passenger car.

"Kantor ini adalah kantor ke-100 untuk perluasan cabang kami. Sebelumnya juga sudah dilakukan peresmian di Jayapura, Sorong dan Ambon," tambahnya.

MTF Targetkan Rp 21 Triliun Kredit Kendaraan Bermotor Se-Indonesia

Foto: Ardian Fanani

Sementara untuk di seluruh Indonesia, tambah Susatyo, hingga bulan september lalu, MTF telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 16 triliun lebih. Pihaknya optimis pada tahun 2017 ini dirinya bisa melampaui target sebesar Rp 21 triliun.

"Dibukanya kantor MTF di Banyuwangi kita jamin bisa melampaui target yang ditentukan," pungkasnya. (dry/ddn)