"Mekanik adalah ujung tombak penjualan dan mereka benar-benar dekat dengan konsumen dan masyarakat, Oleh karena itu dibutuhkan mekanik yang sadar sehat, karena dari hasil pengamatan masih banyak dari mekanik yang belum memiliki asuransi kesehatan. Sedangkan asuransi kesehatan merupakan hal yang penting dewasa ini, utamanya untuk mendukung produktivitas para mekanik," ujar Corporate Secretary PT Pertamina Lubricants Arya Dwi Paramita, di Jakarta, Rabu (30/8/2017).
BPJS ini akan diberikan kepada 280 mekanik (Sales Region III sebanyak 200 dan Sales Region IV sebanyak 80) yang berprestasi, beserta keluarganya selama periode satu tahun ke depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
280 mekanik ini merupakan mekanik yang bekerja di bengkel owned-channel Pertamina seperti Olimart, Bengkel Enduro dan Enduro Express.
Program ini diresmikan dengan penandatanganan dua Memorandum of Understanding (MoU) PT Pertamina Lubricants dengan BPJS Kesehatan Cabang setempat di kedua Sales Region.
"Ini merupakan program keempat, sebelumnya program pertama dan kedua di Sales Region V Surabaya, dan yang ketiga hari ini juga di Semarang, hanya beda waktu," tutur Arya.
PT Pertamina Lubricants berencana memberikan BPJS ini kepada 1.000 mekanik sampai dengan akhir tahun di seluruh Indonesia.
"Penjualan pelumas Pertamina tidak lepas dari mekanik sebagai influencer. Pemberian BPJS kesehatan ini merupakan bentuk apresiasi kami terhadap mekanik yang sudah berkontribusi besar melalui komitmen mereka melayani pelanggan." pungkas Arya. (khi/lth)
Komentar Terbanyak
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Sertifikat Kursus Nyetir Jadi Syarat Bikin SIM, Gimana kalau Belajar Sendiri?
Difatwa Haram, Truk Pembawa Sound Horeg Masuk Kategori ODOL?