Tingkat Performa Pelumas Lebih Tinggi, Belum Tentu Lebih Bagus

Tingkat Performa Pelumas Lebih Tinggi, Belum Tentu Lebih Bagus

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Senin, 24 Jul 2017 07:53 WIB
Foto: Rangga Rahadiansyah
Jakarta - Pada pelumas kendaraan yang dijajakan berbagai produsen pelumas, sudah memiliki tingkat performa pelumas. Salah satu tingkat performa yang biasanya tertulis di kemasan pelumas adalah API Service.

Untuk API Service ada tingkatan-tingkatannya. API Service untuk pelumas mesin bensin sejak pertama kali dilahirkan pada 1930-an ditulis dengan kode S yang diikuti huruf abjad berurutan dari A. Untuk pelumas mesin bensin saat ini ada API Service dari SJ, SL, SM, dan SN. Abjad yang semakin mendekati huruf Z maka kualitasnya semakin tinggi.

Begitu juga untuk mesin diesel yang diawali dengan huruf C dan diikuti huruf abjad. Di dunia saat ini pelumas diesel yang paling tinggi tingkat performanya (dalam kategori API Service) adalah API CK-4. Namun, Lubricants Product Development Pertamina, Mia Krishna mengatakan, menggunakan pelumas yang tingkat performanya lebih tinggi daripada rekomendasi pabrikan kendaraan belum tentu lebih bagus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Harus lihat-lihat dulu. Misalnya direkomendasikan pakai pelumas diesel API CH-4, tapi malah coba-coba pakai yang lebih tinggi, CJ-4 atau CK-4, nantinya malah menjadi masalah untuk mesin. Karena CJ-4 dan CK-4 itu sudah didesain untuk ultra low emission, itu mesinnya harus pakai bahan bakar yang Euro 4. Kita (di Indonesia) kan belum ada Euro4. Karena belum ada Euro4, pelumasnya belum cocok dengan Euro4. Engine bisa kena masalah, pelumas juga kena," kata Mia.

Makanya, disarankan pilih pelumas dengan tingkat performa sesuai rekomendasi pabrikan. Misalnya mesin mobil diesel disarankan pakai pelumas dengan API CH-4, maka sebaiknya mengikuti rekomendasi itu. (rgr/lth)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads