Ini Jurus Polisi Agar Anak di Bawah Umur Tidak Nyetir Kendaraan

Ini Jurus Polisi Agar Anak di Bawah Umur Tidak Nyetir Kendaraan

Dina Rayanti - detikOto
Rabu, 07 Des 2016 07:51 WIB
Foto: TMC Polda Metro
Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau agar anak di bawah usia 17 tahun tidak diberi kesempatan untuk mengendarai sepeda motor. Imbauan tersebut kata dilakukan untuk mengurangi angka kecelakaan terhadap anak-anak berusia di bawah 17 tahun.

Pihak kepolisian pun menyambut baik hal tersebut. Polisi mengatakan sudah memiliki sejumlah program agar imbauan tersebut bisa diterapkan. Misalnya saja dimulai dari program polisi cilik.

"Kita program utama untuk mengurangi kecelakaan anak anak dibawah umur, yang pertama adalah menanamkan budaya tertib, berlalu lintas dikalangan anak usia dini. Program itu kan sudah banyak mulai dari polisi cilik, itu sudah dimana mana di seluruh kabupaten kota," kata Kabag Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri, Kombes Pol. Indra Gautama di Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, demi mendekatkan diri ke anak-anak, kepolisian juga memiliki program bertajuk 'Polisi Go To School'.

"Ada program polisi sahabat anak, ada program Polisi Go to School, kemudian selain itu kita juga menjalin kerjasama dengan Kementerian Pendidikan khususnya Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah kita memasuki materi materi kecelakaan di dalam mata pelajaran kurikulum," lanjut Indra.

Baca juga: Artikel lengkap mengenai kampanye Nodrivingunder17 detikOto

Melalui program-program itu, Indra berharap anak-anak bisa lebih peduli terhadap kecelakaan sehingga tidak berani membawa kendaraan jika belum waktunya. Peran ibu juga dinilai penting untuk tidak mengizinkan anaknya berkendara jika belum waktunya.

"Dengan program tersebut diharapkan ank anak aware terhadap masalah kecelakaan itu. Selain itu, dengan upaya penyuluhan, gerakan ini juga harus sampai ke tingkat keluarga. Ibu-ibu para orang tua supaya aware terhadap anaknya, jangan sampai anaknya belum mencukupi umur sudah dibiarkan untuk mengemudi kan motor, ini berbahaya sekali," tutup Indra. (dry/ddn)

Hide Ads