Menengok Pabrik Perakitan Bus

Menengok Pabrik Perakitan Bus

Dina Rayanti - detikOto
Kamis, 04 Agu 2016 16:18 WIB
Foto: Dina Rayanti
Jakarta - Pemerintah Joko Widodo saat ini terus menggenjot pembangunan infrastruktur. Salah satunya pembangunan jalan tol. Ini membuat bisnis bus menjanjikan di masa mendatang.

Namun, banyak masyarakat yang belum mengetahui sebenarnya bus-bus yang berjalan di jalan raya itu datang hanya berupa sasis baru kemudian dirakit dan dirangkai di dalam negeri.

detikOto berkesempatan mengunjungi pabrik perakitan bus milik PT Rahayu Sentosa (RS) yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perakitan bus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tahap awal, besi-besi dan pelat sebagai komponen utama bus dipotong-potong sesuai dengan kebutuhan dan desain yang digunakan pada rangkaian bus. Desain-desain bodi luar ini sudah disediakan oleh RS.

Setelah dipotong, besi dan pelat tersebut mulai dirakit menjadi pintu, tangga, flooring, tutup mesin dan keseluruhan rangkaian.

Setelah itu masuk dalam proses body in white mulai dari menyatukan sasis dan bodi, proses dempul, hingga proses finishing.

"Body in white ada 7 rangkaian, dempul, pengecetan ada 2 yaitu cat dasar dan cat finishing, kemudian interior pemasangan kaca, kursi, elektrikal sampai finishing terakhir disetel semua fungsi-fungsi itu diproses di body in white," ujar Manager Marketing PT Rahayu Santosa, Chrystianto Sutardi, di Bogor, Jawa Barat, Kamis (4/8/2016)

RS sendiri merangkai berbagai macam merek bus dari Eropa maupun Jepang. Dalam satu bulan kapasitas produksi RS bisa mencapai 100 unit kendaraan. (rgr/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads