Siapa yang tidak mengenal ketangguhan sistem rem dari Nissin? Dijamin Otolovers sudah sangat mengetahui ketangguhannya. Nissin juga ada yang diproduksi di Indonesia.
Di bawah PT Chemco Harapan Nusantara, Manufacturer of Brake System & Alumunium Parts, Nissin sudah diproduksi di Indonesia sejak 1989, di Karawang Timur Jawa Barat, setelah melakukan join future dengan Nissin Kogyo Co., Ltd.
"PT Chemco Harapan Nusantara, pertama kali berdiri sejak 1984 di Indonesia. Hingga saat ini kami sudah mempekerjakan sebanyak 4.300 pekerja," kata Plant Manager, PT Chemco Harapan Nusantara, Albert Arianto Budiman, di Karawang, Kamis (3/12/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bayangkan saja, Chemco bisa mengeksport pelek mobil hingga 450 ribu pelek dengan ukuran ring 14 hingga 18 di 2015. Hal itu disampaikan General Manager Gede Agus Payajana, PT Chemco Harapan Nusantara.
"Untuk pelek mobil saat ini kami hanya untuk ekspor terlebih dahulu, kami memenuhi kebutuhan after sales untuk pasar Eropa. Selain kami memenuhi sebagai pelek OEM," kata Gede.
"Selain itu dari total produksi pelek Chemco 80% untuk kebutuhan OEM dan sebanyak 20% untuk aftermarket di indonesia," tambahnya.
Dirinya menambahkan hingga saat ini PT Chemco Harapan Nusantara, sudah dipercaya untuk menyediakan berbagai part hingga pelek untuk pabrikan roda dua seperti Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, dan Nissin sendiri. Sedangkan untuk mobil, Chemco dipercaya untuk memenuhi kebutuhan Honda, Mitsubishi, Suzuki, Daihatsu, Hino, Isuzu, dan Hyundai.
"Pabrik kami ada 2, satu pabrik di Cikarang dan Karawang. Pabrik Cikarang berfungsi untuk memproduksi kaliper, sedangkan pabrik yang berada di Karawang untuk memproduksi pelek dan part-part lainnya," ujarnya.
"Untuk kapasitas produksi pabrik kami di Karawang bisa sampai 1 juta pelek. Tahun lalu kapasitas produksi kami terpakai hingga 85 persen yang terpaka, dan memproduksi hingga 850 ribu pelek. Namun karena perekonomian yang sulit di tahun ini, kapasitas produksi kami hanya mencapai 60 persen atau produksi 1 hari mencapai 2.000-2.500 pelek," tambahnya. (lth/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Motor Boleh Wara-wiri di Jalan Tol Malaysia, Gratis