Scania Jadi Bus Gandeng TransJ

Jakarta - PT Transportasi Jakarta (PT TransJ) hari ini meluncurkan 20 unit bus articulated Scania bertepatan dengan HUT ke-488 DKI Jakarta. Bus-bus pabrikan Swedia itu akan dioperasikan di koridor yang bisa dilalui bus gandeng.

"Kami akan operasikan bus-bus Scania baru ini di beberapa koridor yang dapat dilalui bus gandeng," ujar Dirut TransJakarta Steve Kosasih berdasarkan keterangan tertulis, Jakarta Pusat, Senin (22/6/2015).

Bus Scania dibeli melalui e-Katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Bus gandeng tersebut memiliki sejumlah keunggulan seperti daya tahan dan standard keamanan serta kenyamanan yang tinggi serta hemat bahan bakar juga ramah lingkungan.

Bus juga dilengkapi dengan independent air suspension di setiap axle pada masing-masing ban yang dikendalikan secara elektronik. Kendali elektronik ini mengendalikan ketinggian bus dengan suspensi udara berdasarkan beban dan kondisi jalan, sehingga bus bisa beroperasi nyaman setiap saat.

"Mesin Scania sudah memenuhi standar emisi Euro6 yang ramah lingkungan dan hemat bahan bakar. Dengan mesin hemat BBG yang bisa mencapai hingga 1,5 Km untuk setiap 1 liter setara premium (lsp) diharapkan bus-bus baru ini cukup mengisi BBG satu kali setiap harinya," lanjutnya.

Bus Scania memiliki kapasitas penumpang hingga 140 orang dengan 39 kursi terdiri dari 6 kursi prioritas dan 2 ruang untuk pengguna kursi roda. Di bagian dalam juga terdapat 4 CCTV dan di bagian luar ada 2 CCTV yang terletak di depan serta belakang bus.

Bus ini diperkirakan mulai beroperasi pada pertengahan Juli mendatang.

"Direncanakan sebelum akhir Desember sisanya sebanyak 31 unit akan diserahkan oleh PT United Tractors selaku APM (Agen Pemegang Merek) Scania," terangnya.

Selain Bus Scania, TransJakarta juga memperkenalkan bus tingkat baru untuk digunakan sebagai bus pariwisata gratis. Bus tingkat bermerek MAN itu merupakan buatan Jerman.

Desain luar bus dibuat dengan memuat ikon-ikon Kota Jakarta dengan slogan 'Buka Semangat Jakarta Baru'.

"Sekarang kota Jakarta memiliki bus tingkat yang tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi wisata, tapi juga didesain secara apik untuk mempromosikan kota Jakarta. Kami berharap bisa diikuti oleh pihak-pihak lainnya supaya fasilitas transportasi di Ibu Kota dapat terus berkembang dan tidak kalah dengan negara-negara tetangga kita," kata Kosasih.

Demi menunjang pelayanan yang baik, Transjakarta juga hari ini menghadirkan layanan Call Center di nomor 1500102 untuk membuat pelayanan mengakses informasi dan pengaduan dengan cepat. "Petugas kamu siap memberikan pelayanan selama 24 jam," tutupnya.



(aws/ddn)