Mengintip Proses Produksi Truk Isuzu Langsung di Jepang

Laporan dari Jepang

Mengintip Proses Produksi Truk Isuzu Langsung di Jepang

- detikOto
Sabtu, 07 Jun 2014 13:55 WIB
Fujisawa, Jepang -

Berkunjung ke pabrik perakitan suatu merek kendaraan tidak bisa dirasakan oleh semua orang. Beruntung detikOto diberikan kesempatan oleh PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) untuk melihat langsung bagaimana proses produksi truk Isuzu di tanah kelahirannya, di Fujisawa, Jepang.

Bersama dengan 4 awak media otomotif nasional lainnya serta puluhan konsumen Isuzu asal Indonesia, reporter detikOto, Aditya Maulana mulai melihat proses perakitan truk Isuzu.

Kesan pertama ketika tiba di Fujisawa Plant adalah pabrik Isuzu ini sangat modern, tidak ada kesan seperti pabrik karena semuanya tertata rapi, teratur dan modern.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertama diberikan pengarahan oleh petugas yang berwajib di pabrik itu. Setelah itu rombongan mulai berjalan ke pabrik perakitan menggunakan bus.

Di sana dijelaskan satu-persatu mulai dari proses material cutting, press, cabin wlding, painting, trim fitting, parts fitting, axle fitting, engine mounting, cabin mounting, tire fitting hingga ke final inspection.

General Manager Vehicle Plant Operation Planning Dept, Eisuke Oota, mengatakan hampir semuanya dikerjakan oleh tenaga robot. Untuk tenaga manusianya hanya dilakukan diberbagai proses. Hal ini agar kualitas dari kendaraan tetap terjaga dengan baik.

Pabrik yang bisa memproduksi 300.000 unit truk dalam 1 tahun ini setiap harinya bisa melahirkan 700 unit truk dari berbagai varian. Dengan memiliki sistem kerja 1 shift proses produksi dari nol hingga menjadi utuh 1 unit truk membutuhkan waktu dan proses yang cukup panjang.

Untuk Light Duty Truck bisa 10 jam baru jadi 1 unit dan untuk Medium Duty Truck selama 17 jam dan Heavy selama 30 jam.

Tak hanya itu, pabrik yang juga memproduksi truk untuk diekspor ke 120 negara di seluruh dunia ini memiliki luas 1.013.577 SQ/M. Varian yang diproduksinya juga begitu banyak, untuk varian Light Duty Truck ada 1.300 unit dan 550 varian untuk Heavy dan Medium Truck.

Pantauan detikOto selama mengelilingi pabrik perakitan, robot-robotnya begitu modern dan canggih serta tenaga manusia yang juga cukup telaten dan teliti dalam mengerjakan 1 proses bagian.

Isuzu yang mengutamakn kualitas dalam proses perakitan truknya ini juga benar-benar terlihat, setelah semuanya selesai, truk ini kembali diperiksa kelayakannya, apakah ada yang bocor atau tidak layak jalan.

Para tenaga manusia yang melakukan pemeriksaannya juga sangat terampil. Tak salah memang truk Isuzu menjadi nomor 1 di Jepang karena proses perakitannya saja sudah memiliki standarisasi yang cukup baik.

Sistem kerja untuk tenaga manusianya juga dibagi dalam 2 shift, pertama pukul 08:15 am-5:00 pm dan shift kedua 8:30 pm - 5:15 am.

(ady/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads