"Innova selama ini memang tidak menggunakan immobiliser, hanya menggunakan alarm saja. Itu menjadi acuan kita untuk lebih meningkatkan fitur keamanan pada Innova kedepannya. Menggunakan immobilizer contohnya. Jadi setelah alarm, mobil terasa aman," kata Product Planning Departement Head PT Toyota Astra Motor, Achmad Rizal kepada detikOto.
Rizal menuturkan penambahan fitur pengaman pada Kijang Innova dirasa tepat. Soalnya saat ini, pangsa pasar mobil berkarakter MPV itu tergolong besar di tanah air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun seperti yang dikhawatirkan Rizal, kewaspadaan pemilik Innova juga harus ditingkatkan meski sudah diperkuat dengan alat pengaman tambahan. "Dengan alat pengaman yang banyak, tidak terlepas dari sikap waspada pemilik mobil. Dan itu juga penting soalnya," tambahnya.
Saat ini, mobil Toyota yang menggunakan immobilizer hanya sebatas mobil
mewah. Seperti Toyota Corolla Altis, dan Camry. Dan untuk entry levelnya
hanya Toyota Yaris tipe S. Sementara Rush dan Avanza belum menggunakan
immobiliser.
Immobilizer adalah sebuah piranti elektronik yang mencegah mesin mobil menyala tanpa kehadiran kunci.
Di Jerman, alat tersebut sudah wajib digunakan pada mobil sejak 1 Januari 1998, di Inggris sejak 1 Oktober 1998, di Finlandia sejak 1998, di Australia sejak 2001 sementara di Kanada sejak 2007.
(ikh/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru