"Kalau tidak ada halangan 2013. Tempat sedang kita cari. Ada alternatif tempat kalau tidak di Cikarang atau di Tangerang,kita siapkan dana 30 juta AS," kata Presiden Direktur PT GMI A. Budi Pramono di sela-sela media test drive Geely MK di Bandung, Jawa Barat.
Budi menjelaskan nantinya pabrik tersebut mampu memproduksi sebanyak 20 ribu unit Geely dalam setahun. Selain untuk memenuhi pasar roda empat Indonesia, pabrik tersebut juga untuk memenuhi pasar roda empat ASEAN, Australia dan Selandia Baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk memperkuat pabriknya di RI, PT GMI juga akan membangun pusat research dan development di tanah air agar lebih mengerti keinginan pangsa pasar RI.
"Pusat produksi dan R&D juga ada, keyakinan kita akan bertambah terhadap penjualan karena diiringi improvement kita pada mobil-mobil Geely untuk menciptakan rasa kepuasan pada pelanggan. Untuk itu dalam waktu 3 tahun setelah berdirinya pabrik kita yakin dapat jualan 10 ribu unit pertahun di RI," yakinnya.
Angka 10.000 memang merupakan target ambisius Geely. Padahal di semester I-2010 ini Geely pun hanya mampu menjual sebanyak 300 unit, baik itu Geely sedan dan hathcback.
"Semester satu kita hanya menjual sebanyak 300 unit mobil di Indonesia, kayaknya target sampai 1.500 unit tahun agak sulit, itu terlihat dari angka penjualan semester satu saja," ujarnya.
Geely meyakini hal ini terjadi karena sistem produksi, begitu pabrik di Indonesia sudah jadi, Geely meyakini penjualannya akan meningkat.
PT GMI saat ini memiliki 10 main diler yang tersebar di Jakarta dan terbanyak di luar Jakarta, seperti Jawa Barat, Semarang, Surabaya, Lampung.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Parkir Kendaraan di Jakarta Bakal Dibikin Mahal!
BYD Atto 1 Terlalu Murah, Pedagang Mobil Bekas Mulai Panik