Mercy C300 Avantgarde, Diam-diam Menghanyutkan

Mercy C300 Avantgarde, Diam-diam Menghanyutkan

- detikOto
Senin, 02 Agu 2010 09:36 WIB
Jakarta - Tidak terlalu mencolok di jalan raya, tapi nuansa mewah tetap terasa kental di dalam kabin. Itulah kesan pertama detikOto terhadap Mercedes-Benz C300 Avantgarde.

Sedan kelas C dari Mercedes-Benz tersebut baru tahun 2010 ini dihadirkan
ketengah pasar otomotif tanah air, yang sudah dirakit secara lokal di pabrik
Mercedes-Benz, Wanaherang, Jawa Barat.

Mulai dari lampu, grill dan lekukan pada kap mesinnya sangat mencirikan
Mercedes-Benz, elegan, santun dan penuh tata krama ala Eropa yang tidak banyak garis dan lekukan ektrim seperti mobil Jepang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masuk ke dalam kabin, posisi duduk anda akan dimanjakan dengan pengaturan kursi secara elektrik yang terletak pada door trim, dengan lima posisi memori yang bisa disimpan.

Selain itu, pengaturan audio, bahkan komunikasi telepon pun semua tersedia di lingkar kemudinya. Anda tinggal melirik pada monitor di tengah dashboard untuk mengatur konfigurasi entertaiment yang disediakan.

Sayangnya, C300 belum dilengkapi fitur start/stop, sehingga kunci masih harus dicolok. Tapi mungkin tidak terlalu signifikan, karena toh mesin tetap bisa dinyalakan.

Tidak ada suara derum mesin di dalam kabin pada saat idle. Mercedes-Benz tahu benar cara memanjakan pemiliknya dengan ruang kabin yang senyap, meskipun ini hanya bertaraf C-Class.

Namanya sedan premium, dan tidak ada embel-embel sport, maka wajar saja kalau akselarasi dari C300 Avantgarde ini sedikit lebih kalem, meskipun mesinnya lumayan gambot.

Mercedes-Benz menempatkan mesin V6 berkapasitas 3.0 liter pada C300 Avangarde ini, tentu secara nominal menawarkan performa yang galak, terutama di putaran tinggi.

Mesin tersebut bisa memproduksi tenaga mencapai 231 PS dengan sokongan torsi sebesar 300 NM. Rasanya lebih dari cukup untuk diajak berlari dijalan bebas hambatan.

Memang benar, meskipun tarikan awal sedikit berat, namun kelembutannya membuat penumpang tidak akan terbangun dari tidurnya karena entakan akselarasi berlebih.

Begitu juga dengan perpindahan giginya yang hampir tidak terasa ada jeda,
kecuali pedal gas diinjak secara spontan. Kenyamanan tersebut dipertegas dengan seting suspensi yang juga lembut.

Tapi bila anda memang berjiwa muda, dan merasa performa C300 Avantgarde ini kurang galak, silahkan pencet tombol Sport di konsol tengah dashboard, dan rasakan perbedaannya.

Handling mobil tiba-tiba menjadi lebih sensitif, suspensi menjadi lebih kaku,
dan jelas akselarasinya menjadi lebih agresif dan spontan dari pertama kali
menginjak pedal gas.

Sehingga, wajar saja kalau angka 180 km per jam secara rata-rata bisa
dipampangkan di speedometer C300 Avantgarde ini di jalan tol lingkar luar
Jakarta di malam hari.

Mercedes-Benz Indonesia menawarkan C300 Avantgarde dengan banderol harga Rp 709 juta off the road.

Spesifikasi teknis


Mesin
V6 272M30
Kapasitas
2.996 cc
Transmisi
7G Tiptronik
Tenaga maksimalΒ 
231 PS pada 6.000 rpm
Torsi puncak
300 Nm
HargaΒ 
Rp 709 Juta off the road
Β 

(bgj/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads