Namun hal ini ditepis oleh PT Fin Tetra Indonesia yang juga produsen Komodo.
"Spare part Komodo mudah didapat di pasaran. Sparepart-nya bisa dibeli di mana saja," kata Presiden Direktur PT Fin Tetra Indonesia, Ibnu Susilo kepada detikOto disela-sela acara IndoAutomotive 2010 di JI Expo Kemayoran, Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sparepart lainnya juga Ibnu menyakini menyebar leluasa di pasaran otomotif dalam negeri. "Cocok juga dipakai spare part aftermarket," imbuhnya.
Saat ini PT Fin Tetra Indonesia, sebagai penggagas mobil garuk tanah garapan anak bangsa, Komodo sudah siap memasarkan unit Komodo diseluruh Indonesia. Pangsa pasar PT Fin Tetra Indonesia di antaranya adalah investor-investor di
Indonesia yang memiliki perusahaan pertambangan dan pertanian.
"Unit siap kita jual ke seluruh Indonesia. Sebagian besar segmen kita pertambangan dan pertanian," ucapnya.
Komodo berkapasitas mesin 250 cc 4 tak otomatis CVT roda penggerak belakang. Kecepatan maksimal mobil tersebut bisa mencapai 60 km/jam. Maksimum power yang dihasilkan mesinnya dalah 16,7 Nm pada 7500 rpm dengan torsi yang mencapai 17,6
Nm pada 5500 rpm.
(ikh/ddn)
Komentar Terbanyak
Pajak Kendaraan Indonesia Salah Satu Tertinggi di Dunia, Masyarakat Dapat Apa?
Ini Sebabnya Pajak Mobil dan Motor di Malaysia Murah
Harga Jual Mobil Listrik Bekas Bikin Sakit Hati, Masih Mau Beli?