Bolak Balik Cari Listrik

Jakarta - Gara-gara listrik yang mati di Kalibata, pelaksanaan uji emisi simpatik yang digelar Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) jadi kacau.

Listrik yang mati di daerah Kalibata, tepatnya di Plaza Kalbiata membuat BPLHD memindahkan lokasi uji emisinya ke depan Taman Makam Pahlawan Kalibata yang terletak sekitar 100-200 meter dari Plaza Kalibata.

Hal tersebut dilakukan mengingat terbatasnya waktu pelaksanaan yang dijatah hanya sampai pukul 12.00 WIB siang ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sehingga, semua peralatan uji emisi pun diangkut untuk dipindahkan. Termasuk para pemilik kendaraan yang dari tadi antre pindah ke lokasi baru.

Namun, ketika semua pengendara sudah menempatkan posisi di depan Taman Makam Pahlawan, dan semua peralatan sudah dipindahkan, ternyata genset yang dari tadi dipesan sudah keburu datang ke lokasi awal yakni Plaza Kalibata.

Para pengendara mobil yang sudah memarkirkan kendaraannya di pinggiran Taman Makam Pahlawan pun harus balik lagi ke seberang Plaza Kalibata (Giant). Sementara petugas uji emisi kembali menata peralatannya untuk menggelar kembali uji emisi tersebut.

Tapi lagi-lagi timbul permasalahan. Genset yang didatangkan dari BPLHD tersebut tidak kuat untuk menyalakan alat uji emisi dengan stabil.

"Gensetnya enggak kuat, enggak stabil, takutnya alatnya malah jebol, jadi kita pindah lagi ke depan Makam," ujar perwakilan dari BPLHD, Evita DS, kepada detikOto, Selasa (3/10/2009)

Sehingga, para pemilik kendaraan yang sudah kembali ke seberang Plaza Kalibata pun harus balik lagi ke depan Taman Makam Pahlawan, karena di lokasi tersebut listriknya tetap menyala.

Meskipun terlihat mengeluh, namun para pemilik kendaraan menuruti saja keadaan yang terjadi tersebut, mengingat uji emisi simpatik ini adalah kesempatan mereka untuk menguji kendaraannya secara gratis.

"Kalau seperti ini terus, kita sudah berhak marah dong?" cetus salah seorang pemilik kendaraan, Tumpley.

(bgj/ddn)