Biar Bikers Nyaman Lewati Suramadu

Surabaya - Pulau Madura dan Kota Surabaya mulai hari ini, Rabu (10/6/2009) sudah bisa ditempuh dalam waktu cepat.

Untuk sampai ke pulau yang terkenal garam dan sate nikmatnya itu kini hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit dengan menggunakan mobil melalui Jembatan Nasional Suramadu.

Nah gimana bagi bikers? Boleh lewat tidak? Oh tenang, bikers pun dibolehkan melintasi Jembatan Suramadu. Namun tentunya ada rambu-rambu khusus.

Seperti dikutip situs resmi Departemen Pekerjaan Umum (PU) batas nyaman berkendara bagi sepeda motor yang melintasi Jembatan Nasional Suramadu adalah 40 km/jam.

Dengan kecepatan tersebut, pengendara akan lebih santai dan terasa nyaman saat mengemudikan motornya. Selain itu bikers dengan mudah bisa mengendalikan kecepatannya saat angin di laut pada temperatur tinggi.

Pengendara motor yang melintas di Jembatan Suramadu tetap wajib mematuhi rambu yang ada. Jalur khusus selebar 3 meter pun disiapkan buat bikers yang dipisahkan dengan pengendara mobil. Jadi masih bisa salip-salipan namun bukan berarti boleh kebut-kebutan.

Dan apabila cuaca buruk terjadi di wilayah Surabaya dan Madura, maka akan diberlakukan sistem buka tutup di Jembatan Suramadu.

Terutama bagi kendaraan roda dua akan dihentikan. Motor tidak bisa melewati jembatan jika kecepatan angin mencapai 11 meter/detik atau 40 km/jam.

"Nanti ada warning. Jadi kalau misalnya kecepatan angin yang besar dan kecepatannya melebihi batas aman maka motor tidak boleh lewat," kata Menteri PU Djoko Kirmanto.

Djoko Kirmanto mengatakan di main bridge atau bentang tengah akan dipasang alat khusus untuk memantau kecepatan angin. Alat tersebut kata Djoko langsung tersambung ke pintu tol.

"Karena lima kilometer tidak akan ada pos di bentang tengah tapi ada alat yang akan memantau dan tersambung ke pintu tol," tuturnya.

PU juga menyebutkan, berdasarkan data ujicoba yang dilakukan oleh konsultan pada 3 April 2009 kecepatan angin saat pagi hari dari pukul 07.00-09.00 WIB kecepatan angin berkisar 3,4-4,1 meter/detik dalam kondisi cuaca cerah.

Pada siang hari antara pukul 13.00-14.00 WIB kecepatan angin berkisar 5,5-8,7 meter/detik dengan kondisi cuaca gerimis.

Pada sore hari antara pukul 17.00-18.00 WIB kecepatan angin berkisar 2,4-4,2 meter/detik dalam kondisi cuaca berawan, sedangkan pada malam hari antara pukul 20.00-21.00 WIB kecepatan angin berkisar 5,2-6 meter/detik dalam kondisi cuaca cerah.

Sedangkan batas tidak aman untuk dilintasi, yakni ketika kecepatan angin mencapai 11 meter/ detik. Pada saat kecepatan angin mencapai nilai tersebut, maka jalur sepeda motor akan ditutup secara otomatis dan tidak boleh dilintasi.

Nah buat bikers atau pengendara mobil yang ingin menjajal jembatan yang diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari ini baru bisa kesampaian 3 hari lagi.

Tarif tolnya masih tergolong murah. Tarif tol Jembatan Suramadu untuk mobil sebesar Rp 30.000 dan sepeda motor Rp 3.000. Selama masa uji coba yakni sekitar 2 minggu tol masih gratis.

Lebih murah jika lewat penyeberangan dengan naik ferry, terutama untuk mobil yang dikenakan tarif sekitar Rp 65.000. (fat/ddn)