Sebagai pembuktian, Pemerintah Amerika Serikat akan membeli sekitar 17.600 mobil dari 3 produsen mobil AS yang tengah loyo.
Mobil-mobil itu diperkirakan bakal menguras kocek pemerintahan Obama senilai lebih dari US$ 285 juta. Dana ini diambil dari Recovery Act Fund senilai US$ 787 miliar untuk The Big Three, produsen mobil Amerika yakni Chrysler, Ford, dan General Motors.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebagai komitmen kami terhadap industri otomotif Amerika, pemerintah akan membeli armada baru mobil untuk meningkatkan permintaan mobil di AS dan merangsang ekonomi," ujar Obama.
Kemungkinan 2.500 mobil atau 14 persen di antara mobil baru yang akan dibeli oleh pemerintah Amerika tersebut nantinya akan meliputi sedan hibrid seperti Chevy Malibu, Ford Fusion Hybrid, dan Saturn Aura. Ini merupakan pembelian besar-besaran mobil hybrid yang pernah dilakukan pemerintah AS.
"Permasalahan yang disebabkan krisis ekonomi ini tidak dibuat dalam satu hari dan ini akan membutuhkan waktu dan kerja keras untuk mendapatkan kembali stabilitas perekonomian kita," ujar Presiden Amerika Serikat Barack Obama seperti dikutip worldcarfans.
Pembelian akan dilakukan oleh General Services Administration dengan dana dari pemerintah AS.
"Ini baru langkah pertama, tapi saya akan tetap memastikan bahwa kami mendukung industri mobil AS di masa restrukturisasi yang sulit ini," ujar Obama.
Armada mobil baru ini akan menggantikan mobil lama pemerintah AS. Diharapkan dengan mobil yang memiliki efisiensi bahan bakar tinggi dan hybrid bisa mengurangi konsumsi bahan bakar yang akhirnya menghemat pengeluaran tahunan pemerintah AS hingga 1,3 juta galon bahan bakar.
(syu/ddn)
Komentar Terbanyak
Punya Duit Rp 190 Jutaan: Pilih BYD Atto 1, Agya, Brio Satya, atau Ayla?
Parkir Kendaraan di Jakarta Bakal Dibikin Mahal!
Banyak Beredar di Jalan Raya, Emang Boleh Motor Tak Pakai Pelat Belakang?