Corporate General Manager of Mitsubishi Motors Corporation (MMC), Koichi Namiki mengakui, memang ada beberapa fitur yang tidak disematkan di Pajero Sport versi Indonesia. Beberapa di antaranya adalah fitur seperti Forward Mitigation Collision System, Blind Spot Warning System, Ultrasonic dan Radar.
"Alasannya adalah keunikan market di Indonesia sendiri," kata Namiki di sela acara peluncuran All New Pajero Sport di Fairmont Hotel, Jakarta, Jumat (29/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saking sensitifnya akan ada warning yang tidak perlu," ujar Namiki.
Apalagi, di Indonesia banyak motor berseliweran di antara barisan mobil. Banyaknya motor itu yang akan membuat sistem pendeteksi terlalu sensitif.
"Kadang-kadang itu diekspektasi oleh sistem sebagai pembahaya kendaraan. Padalah itu hal yang sudah biasa," sebut Namiki.
Namun, tak menutup kemungkinan Mitsubishi juga bakal menyematkan fitur-fitur itu di waktu mendatang. Hal itu tergantung dengan permintaan pasar nantinya.
"MMC sendiri masih mempelajari requirement dari masing-masing pasar. Di masa mendatang, setelah MMC dapat info lebih jauh mengenai demand, tidak menutup kemungkinan akan diinstal," ucap Namiki. (rgr/lth)
Komentar Terbanyak
Kok Bisa Oknum TNI Lawan Arah Ditegur Karyawan Zaskia Mecca Malah Mukul?
Permohonan Maaf Pemotor Nmax yang Viral Adang Bus di Tikungan
Ramai Ditolak SPBU Swasta, Apa Dampak Kandungan Etanol pada BBM untuk Mobil-Motor?