General Motors mengatakan ada beberapa faktor yang membuat GM nekat menutup pabrik mereka di Indonesia. Padahal pabrik GM yang berada di Pondok Ungu, Bekasi, ini dikhususkan untuk melahirkan Chevrolet Spin yang menjadi andalan mereka di Indonesia.
Beberapa faktor tersebut dikatakan akibat biaya material yang tinggi, dan semakin berkurangnya potensi dalam pemanfaatan keberadaan pemasok dalam negeri dikarenakan skala produksi yang terbatas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"GM dan merek Chevrolet memiliki masa depan yang cerah di Indonesia," kata Presiden GM Southeast Asia Operations, Tim Zimmerman, dalam rilis yang diterima detikOto.
"Dengan warisan sejarah sebagai produsen mobil pertama di Indonesia, kami akan tetap memasarkan berbagai kendaraan Chevrolet kepada konsumen di tanah air yang berada di segmen-segmen pasar utama," tambah Tim.
(lth/ady)
Komentar Terbanyak
Bayangin Aja! Pajak Toyota Avanza Rp 150 Ribu, Nggak Ada Gesek 5 Tahun Sekali
Pajak Mobil Indonesia Dicap Paling Tinggi Sedunia
BYD Sealion 7 Dikeluhkan Konsumen: Tenaga Hilang, Muncul Bunyi-bunyian