Tim Ekspedisi Motor Sport Honda Sapa Banten

Serang - Tim ekspedisi nusantara 2014 yang dala rutenya mengelilingi 3 pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan telah menyelesaikan pulau pertamanya di Sumatera. Hari ini tim yang terdiri dari 12 rider tersebut tiba di Banten untuk kembali menjelajah pulau Jawa sebagai pulau kedua, Minggu (2/3/2014).

Jelajah nusantara tahun ini menggunakan 3 tipe motor Honda sport yakni CB150R, Verza, dan Mega Pro FI. Ketiga motor jenis sporty ini diuji performa dan ketangguhan mesinnya mulai dari titik nol terbarat di Pulau Weh, Sabang, Nangroe Aceh Darussalam sampai ke titik destinasinya di Pontianak Kalimantan Barat.

"Kami mengucapkan selamat datang kepada tim ekspedisi nusantara, salam hati. Kami yakin dengan digelarnya jelajah 8000 Km ini akan membuktikan secara nyata tanpa rekayasa ketangguhan 3 motor sporty kami," ungkap Elfa Ridhaswara, GM PT. Mitra Sendang Kemakmuran sebagai main dealer Honda Banten.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Etape kedua di pulau Jawa akan dimulai dari Banten setelah sampai di Merak siang ini dan tiba untuk transit di main dealer Banten pukul 14.00 WIB. Setibanya di MS Kemakmuran, 12 rider langsung dihibur oleh pertunjukkan tari rampag bedug khas Banten.

"Tema ekspedisi nusantara tahun ini adalah Satu Hati Untuk Negeri yang tujuannya adalah menyatukan hati dari seluruh negeri. Oleh karena itu, kami juga melakukan bakti sosial di tempat pengungsian bencana alam Gunung Sinabung," tutur Elfa.

Selain itu, Elfa juga menjelaskan bahwa sepanjang tahun 2013 Honda sudah berhasil menguasai pasar penjualan sepeda motor sebanyak 56 persen. "Rata-rata penjualan perbulan lebih dari 13.000 unit," tukasnya.

Sementara itu, Raditya dari Astra Honda Motor menjelaskan bahwa sepanjangan ekspedisi nusantara ini AHM juga menyalurkan CSR berupa alat praktik ke beberapa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang telah ditunjuk.

"Etape Sumatera telah dilalui 3900 Km sampai ke Banten ini. Dan untuk etape kedua di pulau Jawa target kami menempuh 2586 Km. Sepanjang itu kami menyalurkan alat praktik kepada SMK-SMK yang telah kami tentukan," tandas Raditya.

(syu/ddn)