Saat ini mesin kendaraan baik itu roda empat dan roda dua sudah didesain dengan baik sehingga mesin tidak perlu lagi dipanaskan.
"Jangan memanaskan mesin sebelum pergi. Itu emisinya tinggi," kata Peneliti dan Dosen Laboratorium Motor Bakar dan Sistem Propulsi Institut Teknologi Bandung (ITB) Tri Yuswidjajanto di sela-sela acara Diskusi Sepeda Motor ITB-Yamaha di Lapi, ITB, Bandung, Jabar, Senin (3/2/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Artinya kalau bahan bakar dibakar banyak, emisinya tinggi. Cukup masuk mobil atau naik motor dan starter, langsung pergi," ucapnya.
Yus menambahkan kendati langsung jalan tapi tidak serta merta langsung memacu kendaraan. Pengguna mobil ataupun motor harus pelan-pelan sampai indikator mesin naik pada suhu normal.
Masih menurut Yus, cara ini sudah diadopsi oleh masyarakat Amerika dan Eropa. Pengetahuan berkendara seperti ini sudah sangat melekat untuk menekam konsumsi BBM.
"Tapi jangan langsung ngebut. Pelan-pelan dulu, tunggu sampai indikator mesin sampai titik normal," pungkasnya.
(ikh/ddn)
Komentar Terbanyak
Viral Pajero Pakai Tot-tot Wuk-wuk, Sopirnya Ditegur Malah Nantangin!
Inikah Calon Mobil Nasional Indonesia yang Disebut Prabowo Bakal Ada Tiga Tahun Lagi?
Heboh Etanol Pertamina di Tengah Kosong BBM Shell , Vivo, BP