Pasar mobil Indonesia tahun ini kembali mencetak rekor penjualan dengan prediksi di angka 1,2 juta unit. Angka itu naik dari penjualan mobil di tahun lalu yang berada di angka 1,1 juta unit.
KIA yang selama ini menjadikan Picanto sebagai tulang punggung pun dihadapi tantangan, terutama pada serangan mobil-mobil murah yang ikut dalam program Low Cost and Green Car (LCGC).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang jelas adalah kita akan memberikan customer satisfaction yang lebih baik," ujarnya.
Dia lalu mengakui kalau persaingan di kelas city car akan makin keras karena saat ini ada program LCGC. Tapi KIA percaya, Picanto dipercaya akan menjadi pilihan.
Dari data Gaikindo, penjualan KIA Picanto masih cukup baik. Mobil ini selama tahun 2013 (sampai bulan November) sudah terjual sebanyak 5.914 unit.
"Memang ada LCGC, tapi konsumen tinggal pilih. Konsumen tinggal pilih, Picanto ini mobil kelas dunia, CBU. Tentu orang akan memikirkan itu. Apalagi kita ada program diskon gede-gedean untuk Picanto, diskon Rp 15 juta. Jadi perbedaan harga antara Picanto dan mobil LCGC tidak sampai Rp 15 juta, ini tentu akan jadi pertimbangan tersendiri," jelasnya.
Di sisi lain, KIA menurut Hartanto juga tengah mempersiapkan beberapa varian terbaru untuk pasar Indonesia di tahun 2014 mendatang.
Salah satunya adalah varian baru di segmen city car. Ketika detikOto bertanya apakah itu KIA Picanto Morning --varian 1.000 cc dari Picanto--, Hartanto enggan menjawabnya. "Sedang kita siapkan, tapi belum bisa dijawab," elaknya.
"Varian lain yang kita siapkan ada di B-Class, tapi nama produknya nanti saja ya. Tahun depan kita juga akan siapkan facelift dari Sportage. Nanti Sportage akan datang dengan engine baru dan tampang baru," lugasnya.
"Kita harus menghadapi situasi. Kita tidak akan angkat tangan, tidak akan lembar handuk," tuntas Hartanto.
(syu/ddn)












































Komentar Terbanyak
Isi Garasi Anggota DPR yang Bilang 'Sok Paling Aceh' dan 'Cuma Nyumbang Rp 10 M'
Malaysia Tolak Tawaran Bank Dunia, Harga Bensin RON 95 Tetap Rp 8.000!
Bensin Shell Sudah Tersedia Lagi Pakai Base Fuel Pertamina, Gimana Kualitasnya?