Tren Mobil Digeser Smartphone

AS - Tren kini mulai bergeser. Paling tidak itu yang tengah terjadi di remaja Amerika. Bila dahulu, mobil diburu karena dianggap keren oleh remaja negeri Paman Sam tersebut, kini keadaan telah berbeda. Smartphone-lah yang jadi buruan baru mereka.

"Mobil digunakan untuk menjadi sinyal kedewasaan, kebebasan. Kini sinyal untuk 'menjadi dewasa' untuk remaja adalah smartphone," ungkap Sheryl Connelly, Ford Motor Co. Manager of Global Consumer Trends and Futuring seperti detikOto kutip dari Detroit News, Kamis (24/11/2011).

"Perangkat mobile, gadget dan internet menjadi 'yang harus dimiliki' sebagai produk gaya hidup yang menunjukkan status," kata Thilo Koslowski, analis otomotif Gartner.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam arti bahwa perangkat ini menawarkan tingkat kebebasan dan pencapaian sosial yang sebelumnya hanya ditawarkan oleh mobil," tambahnya.

Dalam sebuah survei yang akan diterbitkan akhir tahun ini, Gartner menemukan bahwa 46 persen orang 18 sampai 24 akan memilih akses ke Internet ke mobil mereka sendiri. "IPhone adalah Ford Mustang hari ini," kata Koslowski.

Statistik yang dikeluarkan oleh Departemen Transportasi mengungkapkan bahwa pada tahun 1978 silam, 50 persen dari remaja berumur 16 tahun sudah mengajukan Surat Izin Mengemudi (SIM), tapi pada tahun 2008 angka itu turun menjadi hanya 30 persen.

Sementara remaja berumur 21 tahun pada saat ini hanya mau mengemudi 8 persen lebih sedikit dari remaja tahun 1995.

(ikh/ddn)