Cek Kondisi Mesin Mobil

Cermat Memilih Mobkas

Cek Kondisi Mesin Mobil

- detikOto
Jumat, 21 Mei 2010 16:47 WIB
Jakarta -

Setelah tes jalan, saatnya kita memeriksa kondisi mesin. Ini merupakan hal yang cukup penting mengingat mesin yang tingkat kerusakannya cukup parah akan menyedot banyak biaya untuk perbaikannya.

Pertama kita harus melihat dulu bagian dalam dari ujung knalpot belakang, apabila terlihat ada cairan oli hitam, kemungkinan besar mesin sudah perlu skir klep atau bahkan turun mesin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bila ujung knalpot ada terlihat debu jelaga hitam, kemungkinan hanya stelan mesin yang tidak pas sehingga pembakaran tidak sempurna.

Berikutnya bukalah kap mesin, jangan langsung menyalakan mesin tetapi lakukan langkah-langkah berikut dulu:

1. Buka tutup pengisian oli dan tengok apakah ada kerak-kerak oli mesin di dalam mesin, pemakaian oli berkwalitas buruk atau periode penggantian oli yang sering diabaikan atau pernah terkena oli palsu akan mengakibatkan endapan oli yang banyak bahkan sekadang nampak seperti dempul hitam

2. Cabut stik pengukuran oli mesin dan lihat apakah level olinya sesuai atau tidak, dari sini juga bisa dilihat apakah oli baru diganti atau sudah lama diganti, apabila oli terlihat kental bisa saja karena ditambahkan aditif tertentu agar suara mesin tidak kasar dan tidak berasap

3. Untuk transmisi otomatis lakukan hal yang sama, lihat stik pengukuran oli, bila di bawah tanda yang seharusnya berarti pemilik lama kurang memperhatikan

4. Berikutnya lihat apakah ada rembesan atau tetesan oli di daerah mesin seperti di filter oli, packing tutup klep, karter di bawah mesin, termasuk juga di pompa power steering, kompresor ac, master rem atas. Untuk transmisi manual lihat juga master kopling atas dan bawah.

5. Berikutnya coba lihat level air di tabung cadangan air radiator apakah cukup atau tidak, kemudian buka tutup radiator apabila memungkinkan, lihat apakah airnya kotor / berkarat atau tidak. Kondisi air radiator ini juga mencerminkan apakah pemilik lama apik atau tidak.

6. Lihat juga kondisi radiator apakah sudah perubahan atau masih original, perhatikan juga dengan seksama apakah ada bekas kerak-kerak air yang menandakan ada kebocoran di radiator.

Pemeriksaan mesin tahap 2


Setelah pemeriksaan di atas, sekarang coba nyalakan mesin, apabila memungkinkan minta orang lain yang menyalakan karena saat mesin baru menyala sebaiknya sambil dilihat apakah ada asap yang berlebihan keluar dari knalpot yang menjadi pertanda bahwa mesin kurang sehat.

Coba dengarkan suara mesin apakah ada suara yang tidak normal, getaran mesin yang berlebihan atau idle mesin yang tidak rata. Coba injak-injak pedal gas dan amati apakah RPM mesin naik dengan normal, tidak tersendat.

Setelah itu coba injak pedal gas sampai kira-kira kedalaman setengah beberapa kali dan perhatikan apakah ada asap yang berlebihan keluar dari ujung knalpot.

Berikutnya dengarkan suara mesin baik-baik saat diinjak pedal gas seperti diatas, apabila ada suara seperti ngorok di bagian bawah mesin saat digas, itu menandakan bahwa metal mesin sudah rusak dan perlu turun mesin.

Catatan Redaksi:
Tips ini ditulis oleh Jasin Stefanus, pengasuh konsultasi mesin di detikOto.

(ddn/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads