Sebab dengan pasar mobil yang cukup besar dengan potensi pertumbuhan yang menjanjikan, Indonesia dipandang sebagai negara paling strategis di kawasan Asia Tenggara.
Hal tersebut diungkapkan oleh Vice Chairman president Geely, Jian Yang di sela-sela Beijing Auto Show akhir pekan lalu seperti yang dilaporkan detikOto Syubhan Akib dari Beijing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia menjadi pasar yang paling kita incar di Asia Tenggara," ujarnya.
Geely menurut Jian, akan terus mengevaluasi perkembangan pasar Indonesia. Dan kabarnya, Geely akan mulai membangun pabrik mereka pada 2 tahun mendatang.
Hingga kini, Geely masih merakit mobil yang mereka pasarkan di tanah air yakin MK1 dan MK2 pada pabrik perakitan PT Gaya Motor di kawasan Sunter, Jakarta.
"Kita start bagus di Indonesia, dan kami percaya potensi market Indonesia di masa depan," pungkasnya.
Geely sendiri sebelumnya sudah menginvestasikan dana mereka hingga lebih dari US$ 30 juta atau setara dengan Rp 270 miliar untuk tahap awal penetresi mereka
di Indonesia.
Dana sebanyak itu mereka investasikan terutama untuk membangun jaringan dealer dan berbagai kebutuhannya. Saat ini Geely tercatat sudah memiliki 6 diler yang
tersebar di pulau Jawa, Bali dan Sumatera.
(syu/ddn)












































Komentar Terbanyak
Dipecat Gegara Ugal-ugalan, Begini Kata Sopir PO Rosalia Indah
Isi Garasi Anggota DPR yang Bilang 'Sok Paling Aceh' dan 'Cuma Nyumbang Rp 10 M'
Bensin Shell Sudah Tersedia Lagi Pakai Base Fuel Pertamina, Gimana Kualitasnya?