"Lebih susah merawat mobil klasik daripada merawat istri. Kalau istri kan bisa merawat dirinya," ujar Azman Osman sambil tertawa. Azman merupakan konseptor pameran mobil klasik 3rd International Classic Car Show'09.
Guyonan yang mungkin betul itu disampaikannya dalam kesempatan jumpa pers di Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Sabtu (5/12/2009).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mobil itu harus dilestarikan untuk diwariskan kepada generasi berikutnya," ujarnya.
Ketua umum Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Bambang Rus Effendi di tempat yang sama menuturkan, meski sudah berumur tua, mobil-mobil klasik yang dimilikinya masih bisa bersaing dengan mobil-mobil keluaran baru sekalipun.
"Mobil-mobil ini masih bisa menembus 150 km per jam kecepatannya," ujarnya. Tentunya mobil ini terlebih dulu dirawat dengan telaten atau direstorasi agar tetap ciamik.
"Mobil klasik masih eksis," ujarnya lagi. (ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Pokoknya Jangan Ngebut Pakai Pajero-Fortuner di Tol kalau Mau Panjang Umur!
Kok Bisa Oknum TNI Lawan Arah Ditegur Karyawan Zaskia Mecca Malah Mukul?
Viral Tesla Cybertruck Pelat ZZH Pakai Patwal 'Tot Tot Wuk Wuk'