Ajang tersebut sudah berjalan lebih dari 120 tahun atau sudah ada dan berjalan sejak tahun 1897.
Pameran yang umurnya sudah sama tuanya dengan industri otomotif dunia ini pastinya mengajarkan kita bagaimana sebuah pameran harus diadakan untuk menarik konsumen agar mau membeli kendaraan.
Misalnya soal usher atau SPG di samping mobil yang sudah menjadi hal yang lumrah di belahan dunia manapun.
Bedanya di Jerman ini, saat dikunjungi detikOto selama pelaksanaan trade days Selasa-Rabu (12-13 September 2017) mereka tampil dengan sopan, tidak mengenakan pakaian yang bikin orang terutama pria merem melek.
Tetapi senyum manis tetap menjadi senjata utama dalam menyambut pengunjung yang datang ke booth.
Senyuman manis ini yang sebenarnya menjadi daya tarik utama para pengunjung untuk bisa masuk ke salah satu booth.
Dengan profesional mereka mempersilakan pengunjung untuk melihat-lihat mobil yang dipamerkan, membantu pengunjung untuk sekedar membuka atau menutup pintu dan memberikan informasi terkait spesifikasi kendaraan.
Pameran yang akan dibuka Kanselir Jerman Angela Merkel Kamis (14/9/2017) ini diikuti oleh 1.000 peserta. Setidaknya ada 50 merek yang terdaftar dan berasal dari Eropa, Amerika dan Asia.
Frankfurt Motor Show menampilkan debut dunia 228 kendaraan. Jumlah ini lebih dari 4 kali lipat dibanding jumlah debut dunia di pameran otomotif di Indonesia. Dengan kendaraan yang ditampung di 11 Hall yang terpisah, Anda bisa bayangkan betapa besarnya ruang pameran Frankfurt Motor Show.
