Studi Sebut Motor Jadi Salah Satu Penyumbang Polusi Terbesar di Jakarta

Pengendara sepeda motor melintas di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (22/10/2024). Dalam studi hasil pemetaan sumber emisi di sektor transportasi Jakarta disebutkan, sepeda motor lebih banyak menyumbang emisi karbon monoksida (CO) dan senyawa organik volatil nonmetana (NMVOC).
Sedangkan selain motor, kendaraan berat terutama truk menjadi penyumbang terbesar untuk beberapa jenis polutan termasuk partikel (PM) 2.5. Kendaraan berat terutama truk penyumbang terbesar partikel emisi (PM10, PM 2.5, dan karbon hitam), nitrogen oksida (NOx), dan sulfur dioksida (SO2).
Studi yang dihasilkan memberikan informasi mendasar guna memahami sumber polusi di Jakarta dan akan menjadi dasar pengembangan kebijakan pengendalian polusi yang tepat sasaran.
Studi ini juga menganalisis dampak dari berbagai skenario langkah pengendalian emisi, berupa penerapan standar bahan bakar Euro IV, adopsi kendaraan listrik, dan penggunaan filter partikel diesel (DPF).
Hasilnya memperlihatkan bahwa penerapan standar bahan bakar Euro IV diproyeksikan mampu menurunkan emisi polutan seperti PM10 dan PM2.5 hingga 70 persen pada tahun 2030.