Kapal Selam Nuklir Pertama Rusia Diarak ke Kota, Siap Jadi Museum

Kapal selam Soviet K-3 'Leninsky Komsomol' diangkut dari dermaga ke Kronstadt, Rusia, Rabu (12/10/2022) waktu setempat.  

Kapal yang dibangun pada tahun 1957 itu diberi nama K-3 Leninsky Komsomol. Ini adalah kapal selam nuklir pertama Uni Soviet, dan sekarang akan dijadikan museum di kota Kronstadt, Rusia.  

Kapal selam nuklir yang memiliki panjang 352 kaki itu diarak melalui kota dalam perjalanannya ke situs di mana ia akan dirakit dengan buritan dan diubah menjadi museum.  

Proyek ini telah dikerjakan selama bertahun-tahun di galangan kapal Nerpa. Lambungnya diperbaiki dan bagian radioaktif dari reaktor dilepas dan dikeluarkan, dan sekarang kapal selam ini siap untuk dijadikan museum bagi pengunjung untuk melihat dari dekat.  

Kapal tersebut secara resmi dihentikan layanannya pada tahun 1988 setelah melayani Uni Soviet selama 30 tahun dan dipindahkan ke galangan kapal Nerpa pada tahun 2005.

Setelah bertahun-tahun direstorasi, pengunjung diharapkan bisa menginjakkan kaki di dalam kapal nuklir ini di Museum of Navy Glory di kota Kronstadt di luar St Petersburg pada tahun 2023 nanti.

Kapal selam nuklir pertama Uni Soviet, K-3 ini awalnya direncanakan akan ditempatkan bersama Lenin, kapal pemecah es bertenaga nuklir pertama Uni Soviet di Murmansk sebelum lokasinya diubah menjadi Kronstadt, sebuah pangkalan angkatan laut di Pulau Kotlin Rusia.

Kapal selam Soviet K-3 Leninsky Komsomol diangkut dari dermaga ke Kronstadt, Rusia, Rabu (12/10/2022) waktu setempat.  
Kapal yang dibangun pada tahun 1957 itu diberi nama K-3 Leninsky Komsomol. Ini adalah kapal selam nuklir pertama Uni Soviet, dan sekarang akan dijadikan museum di kota Kronstadt, Rusia.  
Kapal selam nuklir yang memiliki panjang 352 kaki itu diarak melalui kota dalam perjalanannya ke situs di mana ia akan dirakit dengan buritan dan diubah menjadi museum.  
Proyek ini telah dikerjakan selama bertahun-tahun di galangan kapal Nerpa. Lambungnya diperbaiki dan bagian radioaktif dari reaktor dilepas dan dikeluarkan, dan sekarang kapal selam ini siap untuk dijadikan museum bagi pengunjung untuk melihat dari dekat.  
Kapal tersebut secara resmi dihentikan layanannya pada tahun 1988 setelah melayani Uni Soviet selama 30 tahun dan dipindahkan ke galangan kapal Nerpa pada tahun 2005.
Setelah bertahun-tahun direstorasi, pengunjung diharapkan bisa menginjakkan kaki di dalam kapal nuklir ini di Museum of Navy Glory di kota Kronstadt di luar St Petersburg pada tahun 2023 nanti.
Kapal selam nuklir pertama Uni Soviet, K-3 ini awalnya direncanakan akan ditempatkan bersama Lenin, kapal pemecah es bertenaga nuklir pertama Uni Soviet di Murmansk sebelum lokasinya diubah menjadi Kronstadt, sebuah pangkalan angkatan laut di Pulau Kotlin Rusia.