Sejak pertama kali dimunculkan versi konsepnya, tampilan Nissan Magnite mengingatkan kita kepada mobil Datsun. Grille depan berbentuk heksagonal mirip banget sama Datsun GO Panca yang produknya sudah disuntik mati di Indonesia. Foto: Dok. Nissan
Dari segi desain, Nissan Magnite dibuat dengan perpaduan antara gaya dan fungsionalitas. Warna Flare Garnet Red (Tint-Coat) pertama di segmennya memancarkan kesan premium. Tersedia 9 pilihan warna bodi, termasuk monotone dan dual tone. Foto: Dok. Nissan
Mobil ini memiliki lampu depan ramping dengan lampu sein bergaya lightsaber. Mobil ini juga dihiasi lampu LED Daytime Running light (DRL) berbentuk L dan grille depan besar di bagian depan. Foto: Dok. Nissan
Bicara performa, Nissan Magnite ditenagai mesin HRA0 1.000 cc turbo. Uniknya, mesin HRA0 yang digendong Nissan Magnite mengadopsi teknologi “mirror bore cylinder coating” dari Nissan GT-R. Teknologi itu mengurangi hambatan di dalam mesin sehingga menghasilkan akselerasi yang mulus dan konsumsi bahan bakar yang efisien. Foto: Dok. Nissan
Di belakang, terdapat jok yang bisa dilipat dengan konfigurasi 60:40. Nissan mengklaim Nissan Magnite memiliki jarak antara pengemudi dan penumpang yang luas, sebesar 700 mm, ruang kaki sebesar 593 mm dan headroom belakang 76 mm. Kapasitas ruang bagasi sebesar 336 liter membuat Nissan dapat menampung 3 koper. Foto: Dok. Nissan
Dari segi interior, Nissan Magnite dikemas dengan mengedepankan kenyamanan. Interior tampak luas denngan banyak penyimpanan fungsional. Selain itu, Nissan Magnite dibekali fitur tech pack seperti wireless charger, air purifier, ambient/mood lighting, hingga speaker premium dari JBL powered by Harman. Foto: Dok. Nissan
Mesin dikawinkan dengan girboks manual lima percepatan, atau ada pilihan transmisi lain yaitu X-TRONIC CVT. Foto: Dok. Nissan
Untuk urusan sistem audio, Nissan Magnite dilengkapi dengan layar hiburan touchscreen berukuran 8 inchi. Head unit itu terhubung dengan Apple CarPlay dan Android Auto. Foto: Dok. Nissan