Dari yang Mulus sampai Karatan, Ratusan VW Klasik Meriahkan Yogya

Ketua Pelaksana JVWF, Tjahjo Tahjono menjelaskan, event yang sudah memasuki kali keempat dalam penyelenggaraannya ini mengusung tema 'Soul of Hero'. Foto: Pradito Rida Pertana
Di sana, VW klasik ada yang masih mulus sampai dibiarkan berkarat. Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
Menurutnya, dengan tema tersebut ia ingin para pecinta VW menanamkan semangat untuk terus berkarya. Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
"Tema kali ini 'Soul of hero', karena kebetulan mendekati Hari Pahlawan dan kami ingin membangkitkan semangat para pahlawan ke teman-teman pecinta VW. Khususnya menanamkan semangat para pahlawan untuk terus berkarya dengan memodifikasi mobil-mobil VW," katanya saat ditemui di JEC, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Sabtu (9/11/2019). Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
JVWF berlangsung mulai hari Sabtu hingga, Minggu (10/11/2019). Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
Di sana ada serangkaian acara dan ratusan mobil VW berbagai jenis yang dipamerkan dalam acara tersebut. Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
Di dalam (JEC) ada sekitar 100 mobil, di mana 80 mobil dikonteskan dan 20 mobil di-display, kalau yang di luar (JEC) lebih banyak. Untuk mobil VW yang paling tua seperti (keluaran) tahun 50-an ada, dan yang keluaran baru juga ada Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
Lebih lanjut, dari ratusan mobil VW yang dipamerkan ada 2 mobil yang didatangkan langsung dari luar negeri. Menurutnya, hal itu sebagai wujud bahwa JVWF adalah festival VW bertaraf internasional. Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
Tjahjo menambahkan, selain pameran dan kontes mobil VW, JVWF akan menyuguhkan acara musik di panggung outdoor. Selain itu, saat penutupan besok akan dilakukan pengundian lucky draw berupa 1 unit mobil VW Super Beetle 1303 'Kodok' tahun 1974 yang sudah dimodifikasi dengan style German Look. Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom