Mobil Desa Jadi Feeder Ambulans untuk Antar Ibu Melahirkan
Menurut Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin Putu Juli Andika di Bogor konsep AMMDes dikembangkan sebagai alat mobilisasi masyarakat desa yang mendukung peningkatan produktivitas pertanian dan perkebunan. Tak cuma itu, fungsi lain dari AMMDes juga banyak. Salah satunya menjadi feeder ambulans. Foto: Dok. Kementerian Perindustrian
Kini AMMDes mampu dikembangkan sebagai feeder ambulans di wilayah-wilayah yang bermedan berat dan juga minim infrastruktur jalan. Fungsi ini diyakini akan mengurangi jumlah kematian ibu melahirkan di Indonesia. Foto: Dok. Kementerian Perindustrian
Fleksibilitas desain dan juga ketangguhan yang dimilki oleh AMMDes, dinilai dapat dimanfaatkan oleh perangkat desa dan juga masyarakat untuk sama-sama mengurangi angka kematian ibu melahirkan. Foto: Dok. Kementerian Perindustrian
Teknologi yang ada di AMMDes sama dengan teknologi yang ada di kendaraan 4WD (Wheels Drive). Sehingga memiliki kekuatan yang sangat cocok untuk menembus medan berat dan menjemput atau mengantar ibu hamil ke rumah sakit terdekat. Foto: dok. Kemenperin
Kendaraan Pedesaan diklaim telah dilengkapi dengan sistem keamanan yang cukup baik. Keempat bannya sudah dilengkapi rem cakram. Kendaraan ini juga bisa berlari hingga 55 km/jam. Foto: Luthfi Anshori
Komponen lokal AMMDes sudah lebih dari 70 persen. Untuk muatan penuhnya bisa mencapai 700 kg dan variasi kemiringan 20 hingga 30 derajat. AMMDes dilahirkan karena melihat infrastruktur atau jalan desa, sehingga dapat dimanfaatkan di jalan yang sangat ekstrem. Foto: Rachman Haryanto