Mobil Wuling Ini Sering Diajak Balapan Drag

Hendra menjelaskan kepada detikOto bahwa modifikasi pada mobilnya tetap nyaman digunakan harian namun asyik diajak ngedrag. Foto: Ridwan Arifin
Confero S L+, mobil yang saya punya untuk penggunaan harian dan balap drag," buka Hendra yang memiiki bengkel Korea Timorer Motor di Ciputat, Tangerang Selatan. Foto: Ridwan Arifin
Meski tampilan standarm, mobil ini bisa dipakai balap dan harian. Ubahannya fokus hanya ke dapur pacu," ujar Hendra.  Foto: Ridwan Arifin
Sementara untuk sektor kaki-kaki Hendra hanya mengubah per dan pelek saja bila diukur hanya menyisakan jarak dua jari antara ban dan fender. Foto: Ridwan Arifin
"Exhaust diubah menjadi konfigurasi 4-1 menggunakan bahan galvanis, busi Iridium, Voltage Stabilizer, Throttle Control, dan custom strutbar," urai Hendra. Foto: Ridwan Arifin
Hasilnya? Saat dipacu di Sirkuit Internasional Sentul, Jawa Barat, Silverino andalan Wuling Racing Team (WRT) ini mencatatkan waktu terbaik 18,929 detik. Foto: Ridwan Arifin
Hendra menjelaskan kepada detikOto bahwa modifikasi pada mobilnya tetap nyaman digunakan harian namun asyik diajak ngedrag. Foto: Ridwan Arifin
Confero S L+, mobil yang saya punya untuk penggunaan harian dan balap drag, buka Hendra yang memiiki bengkel Korea Timorer Motor di Ciputat, Tangerang Selatan. Foto: Ridwan Arifin
Meski tampilan standarm, mobil ini bisa dipakai balap dan harian. Ubahannya fokus hanya ke dapur pacu, ujar Hendra.  Foto: Ridwan Arifin
Sementara untuk sektor kaki-kaki Hendra hanya mengubah per dan pelek saja bila diukur hanya menyisakan jarak dua jari antara ban dan fender. Foto: Ridwan Arifin
Exhaust diubah menjadi konfigurasi 4-1 menggunakan bahan galvanis, busi Iridium, Voltage Stabilizer, Throttle Control, dan custom strutbar, urai Hendra. Foto: Ridwan Arifin
Hasilnya? Saat dipacu di Sirkuit Internasional Sentul, Jawa Barat, Silverino andalan Wuling Racing Team (WRT) ini mencatatkan waktu terbaik 18,929 detik. Foto: Ridwan Arifin