Honda Mobilio Bunglon Emas Ini Dilihat Boleh, Disentuh Jangan

Kilauan bodynya yang nampak dari kejauhan mengundang rasa penasaran untuk menghampirinya. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Dalam pantauan detikOto, seluruh body mobil dibalut kelir emas, namun setelah menemukan sang pemilik, Faiq, ternyata bagian dalam kap mesin tak ketinggalan kena sentuhan emas. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Saat dihampiri terdapat kertas bertuliskan "Do Not Touch", apakah mobil berlapis emas? Foto: Ridwan Arifin/detikOto

"Ini menggunakan sticker chrome bunglon," ungkap pria asal Jogjakarta ini kepada detikOto di Istora Senayan beberapa waktu lalu. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Bagian dalam kap mesin tak ketinggalan kena sentuhan emas. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Faiq juga mengatakan penggunaan wraping sticker pada mobilnya ini bisa seperti bunglon yang berubah warna, tergantung sudut pandang melihat dan suasana di sekitarnya, yang dibuat di Warehouse sticker. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

"Belum ada yang pakai, istilahnya anti mainstream, bila dilihat dari sana warna hijau, tapi dari depan beda lagi, kalau ini bisa berubah-ubah jadi warna kuning, gold, orange dan hijau, seperti bunglon tapi ini versi chromenya," ungkap Faiq. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Dari segi biaya, Faiq mengungkapkan angkanya di atas Rp 10 Juta. Pria yang juga memiliki bengkel di Yogyakarta ini, seringkali menurunkan mobil dengan wrapping sticker contest di berbagai event modifikasi. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

"Tiap kontes di Jogja, Bandung beda-beda, saya upgrade lagi, kayak sekarang awalnya kap mesin warnanya emas, dan ini khusus di Jakarta final ini saya warnain sama dengan bodynya," ungkap Faiq. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Kilauan bodynya yang nampak dari kejauhan mengundang rasa penasaran untuk menghampirinya. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Dalam pantauan detikOto, seluruh body mobil dibalut kelir emas, namun setelah menemukan sang pemilik, Faiq, ternyata bagian dalam kap mesin tak ketinggalan kena sentuhan emas. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Saat dihampiri terdapat kertas bertuliskan Do Not Touch, apakah mobil berlapis emas? Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Ini menggunakan sticker chrome bunglon, ungkap pria asal Jogjakarta ini kepada detikOto di Istora Senayan beberapa waktu lalu. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Bagian dalam kap mesin tak ketinggalan kena sentuhan emas. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Faiq juga mengatakan penggunaan wraping sticker pada mobilnya ini bisa seperti bunglon yang berubah warna, tergantung sudut pandang melihat dan suasana di sekitarnya, yang dibuat di Warehouse sticker. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Belum ada yang pakai, istilahnya anti mainstream, bila dilihat dari sana warna hijau, tapi dari depan beda lagi, kalau ini bisa berubah-ubah jadi warna kuning, gold, orange dan hijau, seperti bunglon tapi ini versi chromenya, ungkap Faiq. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Dari segi biaya, Faiq mengungkapkan angkanya di atas Rp 10 Juta. Pria yang juga memiliki bengkel di Yogyakarta ini, seringkali menurunkan mobil dengan wrapping sticker contest di berbagai event modifikasi. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Tiap kontes di Jogja, Bandung beda-beda, saya upgrade lagi, kayak sekarang awalnya kap mesin warnanya emas, dan ini khusus di Jakarta final ini saya warnain sama dengan bodynya, ungkap Faiq. Foto: Ridwan Arifin/detikOto