Saat Toyota 86 Berbekal Jantung Corvette V8

Toyota 86 bermesin V8 dari General Motors (GM) Foto: Rifikianto Nugroho

Mobil itu sudah meninggalkan mesin boxer 4 silinder dan kini, tenaganya tembus 400 daya kuda. Seluruh bodinya pun sudah dibalut oleh serat karbon. Foto: Rifikianto Nugroho

"Jadi mesinnya raw, dia masih bahan, kita bikin 6.200 cc. Tapi sekarang pakai piston kompresi rendah karena ini mau dipasang supercharge. Tapi supercharger-nya belum datang. Ini kita bikin engine mounting baru, dudukan girboks baru. Girboks juga 6 speed manual bikinan GM juga," kata Ican kepada detikOto. Foto: Rifikianto Nugroho

Berapa taksiran modifikasinya, ya? Diperkirakan mobil itu menghabiskan kocek hingga Rp 1 miliaran. Foto: Rifikianto Nugroho

Mesin baru tersebut juga sudah dipasangi turbo dan di dalam kabin, sudah ada tabung NOS yang siap untuk menambah daya akselerasi mobil. Foto: Rifikianto Nugroho

Perihal kaki-kaki, mobil sudah didukung air suspension 4 channel sehingga mobil masih bisa digunakan sehari-hari.  Foto: Rifikianto Nugroho

Hampir semua sektor di mobil diubah kecuali bodinya. Foto: Rifikianto Nugroho

Toyota 86 bermesin V8 dari General Motors (GM) Foto: Rifikianto Nugroho
Mobil itu sudah meninggalkan mesin boxer 4 silinder dan kini, tenaganya tembus 400 daya kuda. Seluruh bodinya pun sudah dibalut oleh serat karbon. Foto: Rifikianto Nugroho
Jadi mesinnya raw, dia masih bahan, kita bikin 6.200 cc. Tapi sekarang pakai piston kompresi rendah karena ini mau dipasang supercharge. Tapi supercharger-nya belum datang. Ini kita bikin engine mounting baru, dudukan girboks baru. Girboks juga 6 speed manual bikinan GM juga, kata Ican kepada detikOto. Foto: Rifikianto Nugroho
Berapa taksiran modifikasinya, ya? Diperkirakan mobil itu menghabiskan kocek hingga Rp 1 miliaran. Foto: Rifikianto Nugroho
Mesin baru tersebut juga sudah dipasangi turbo dan di dalam kabin, sudah ada tabung NOS yang siap untuk menambah daya akselerasi mobil. Foto: Rifikianto Nugroho
Perihal kaki-kaki, mobil sudah didukung air suspension 4 channel sehingga mobil masih bisa digunakan sehari-hari.  Foto: Rifikianto Nugroho
Hampir semua sektor di mobil diubah kecuali bodinya. Foto: Rifikianto Nugroho