Mobil-mobil Ini Belum Sanggup Kalahkan Avanza

Hampir 15 tahun hadir di Indonesia, Avanza masih bisa menjaga performanya untuk bisa berada di puncak. Pendatang baru berdatangan belum ada yang bisa menggeser posisi Avanza. Foto: Dadan Kuswaraharja

Kembaran Avanza yang lahir bersamaan, Daihatsu Xenia pun tak bisa melampaui penjualan Avanza. Foto: Grandyos Zafna

Suzuki harus susah payah mengejar Avanza karena hanya bisa menjual 8.998 unit saja. Foto: Pool/Suzuki.

Tahun 2009 muncul mobil LMPV Daihatsu Luxio. Luxio pun belum bisa meruntuhkan kejayaan Avanza. Luxio terjual 5.104 unit sementara Avanza sudah tembus 100.065 unit sepanjang tahun itu. Foto: Daihatsu Luxio

Dua pendatang baru muncul tahun 2012 yaitu Suzuki Ertiga dan Nissan Evalia. Foto: dok Suzuki

Keduanya pun belum mampu menandingi penjualan Avanza. Penjualan Avanza terus meningkat dari tahun ke tahunnya, hampir 200 ribu unit kala itu. Sedangkan Ertiga dan Evalia masing-masing terjual 34.074 unit dan 10.691 unit. Foto: dok detikOto

Masuk tahun 2013, segmen LMPV kembali ramai dengan kehadiran Chevrolet Spin. Spin pada tahun pertamanya bisa terjual 10.941 unit. Tapi angka tersebut belum mampu mengalahkan kejayaan Avanza yang semakin menggila dengan penjualan mencapai 213.458 unit. Foto: M Luthfi Andika

Honda juga tak mau ketinggalan ambil bagian dalam segmen ini. Tahun 2014 Honda meluncurkan Mobilio. Mobilio cukup menjanjikan. Penjualan Avanza yang tembus 200 ribu unit langsung turun hingga 162.070 unit saja. Tahun pertama Mobilio cukup manis karena bisa terjual 79.288 unit. Foto: Dadan Kuswaraharja

Hingga akhirnya pada tahun 2017, muncul dua pendatang baru yakni Wuling Confero dan Mitsubishi Xpander yang cukup mengganggu Avanzadi pucuk LMPV. Foto: Dina Rayanti

Tahun 2018 belum berakhir, sehingga belum diketahui apakah Avanza bisa menjadi pimpinan atau tidak. Namun dalam beberapa bulan terakhir penjualan Avanza justru terus disalip oleh Mitsubishi Xpander. Bulan Juli 2018 misalnya Avanza hanya terjual 6.766 unit sementara Xpander 7.570 unit. Foto: Ari Saputra

Hampir 15 tahun hadir di Indonesia, Avanza masih bisa menjaga performanya untuk bisa berada di puncak. Pendatang baru berdatangan belum ada yang bisa menggeser posisi Avanza. Foto: Dadan Kuswaraharja
Kembaran Avanza yang lahir bersamaan, Daihatsu Xenia pun tak bisa melampaui penjualan Avanza. Foto: Grandyos Zafna
Suzuki harus susah payah mengejar Avanza karena hanya bisa menjual 8.998 unit saja. Foto: Pool/Suzuki.
Tahun 2009 muncul mobil LMPV Daihatsu Luxio. Luxio pun belum bisa meruntuhkan kejayaan Avanza. Luxio terjual 5.104 unit sementara Avanza sudah tembus 100.065 unit sepanjang tahun itu. Foto: Daihatsu Luxio
Dua pendatang baru muncul tahun 2012 yaitu Suzuki Ertiga dan Nissan Evalia. Foto: dok Suzuki
Keduanya pun belum mampu menandingi penjualan Avanza. Penjualan Avanza terus meningkat dari tahun ke tahunnya, hampir 200 ribu unit kala itu. Sedangkan Ertiga dan Evalia masing-masing terjual 34.074 unit dan 10.691 unit. Foto: dok detikOto
Masuk tahun 2013, segmen LMPV kembali ramai dengan kehadiran Chevrolet Spin. Spin pada tahun pertamanya bisa terjual 10.941 unit. Tapi angka tersebut belum mampu mengalahkan kejayaan Avanza yang semakin menggila dengan penjualan mencapai 213.458 unit. Foto: M Luthfi Andika
Honda juga tak mau ketinggalan ambil bagian dalam segmen ini. Tahun 2014 Honda meluncurkan Mobilio. Mobilio cukup menjanjikan. Penjualan Avanza yang tembus 200 ribu unit langsung turun hingga 162.070 unit saja. Tahun pertama Mobilio cukup manis karena bisa terjual 79.288 unit. Foto: Dadan Kuswaraharja
Hingga akhirnya pada tahun 2017, muncul dua pendatang baru yakni Wuling Confero dan Mitsubishi Xpander yang cukup mengganggu Avanzadi pucuk LMPV. Foto: Dina Rayanti
Tahun 2018 belum berakhir, sehingga belum diketahui apakah Avanza bisa menjadi pimpinan atau tidak. Namun dalam beberapa bulan terakhir penjualan Avanza justru terus disalip oleh Mitsubishi Xpander. Bulan Juli 2018 misalnya Avanza hanya terjual 6.766 unit sementara Xpander 7.570 unit. Foto: Ari Saputra