Melihat Dapur Busway di Swedia

Scania memang memiliki sejumlah pabrik di Eropa, hingga Argentina dan Brazil. Namun, mengunjungi pabrik Scania di negara asalnya tentu menjadi pengalaman berbeda. Foto: Idham Kholid
detikoto mengunjungi pabrik Scania di Kota Sodertalje, Swedia, pekan lalu. Foto: Idham Kholid
Pengunjung didampingi master guide yang disediakan pihak Scania. Master guide yang mendampingi rombongan media kali ini yaitu Patrik Rask. Foto: Idham Kholid
Tentu pengunjung tidak bisa sembarangan berada di dalam pabrik. Pengunjung hanya boleh melihat dari batas garis yang ada agar tidak mengganggu kerja. Foto: Idham Kholid
Pengunjung awalnya melihat ruang logistik. Setelah itu, masuk ke line pembuatan chassis hingga digabungkan dengan kabin. Foto: Idham Kholid
Para karyawan tampak memakai warna baju berbeda sesuai dengan tugasnya. Baik sebagai team leader, anggota, hingga pengawas kualitas. Mereka terlihat teliti memasang dan mengecek komponen-komponen truk. Foto: Idham Kholid
Pabrik ini ramai dikunjungi masyarakat umum hingga pelajar dan mahasiswa. Tercatat ada 8.000 pengunjung setiap tahun. Foto: Idham Kholid
Ada 1.200 karyawan yang bekerja di pabrik ini. 20 persen di antaranya merupakan karyawan perempuan. Para karyawan itu dari 50 kewarganegaraan dengan 23 bahasa berbeda. Foto: Idham Kholid
Dalam sehari, pabrik ini memproduksi 60 truk dan 19 bus. Foto: Idham Kholid
Scania memang memiliki sejumlah pabrik di Eropa, hingga Argentina dan Brazil. Namun, mengunjungi pabrik Scania di negara asalnya tentu menjadi pengalaman berbeda. Foto: Idham Kholid
detikoto mengunjungi pabrik Scania di Kota Sodertalje, Swedia, pekan lalu. Foto: Idham Kholid
Pengunjung didampingi master guide yang disediakan pihak Scania. Master guide yang mendampingi rombongan media kali ini yaitu Patrik Rask. Foto: Idham Kholid
Tentu pengunjung tidak bisa sembarangan berada di dalam pabrik. Pengunjung hanya boleh melihat dari batas garis yang ada agar tidak mengganggu kerja. Foto: Idham Kholid
Pengunjung awalnya melihat ruang logistik. Setelah itu, masuk ke line pembuatan chassis hingga digabungkan dengan kabin. Foto: Idham Kholid
Para karyawan tampak memakai warna baju berbeda sesuai dengan tugasnya. Baik sebagai team leader, anggota, hingga pengawas kualitas. Mereka terlihat teliti memasang dan mengecek komponen-komponen truk. Foto: Idham Kholid
Pabrik ini ramai dikunjungi masyarakat umum hingga pelajar dan mahasiswa. Tercatat ada 8.000 pengunjung setiap tahun. Foto: Idham Kholid
Ada 1.200 karyawan yang bekerja di pabrik ini. 20 persen di antaranya merupakan karyawan perempuan. Para karyawan itu dari 50 kewarganegaraan dengan 23 bahasa berbeda. Foto: Idham Kholid
Dalam sehari, pabrik ini memproduksi 60 truk dan 19 bus. Foto: Idham Kholid