Melihat Mobil-mobil Lintas Generasi di Museum Toyota Mega Web

Terletak di Odaiba, Tokyo, Jepang, Toyota Mega Web menyediakan suguhan menarik.  Mau lihat mobil-mobil terkini Toyota, Anda tinggal masuk ke Toyota City Showcase, atau mau melihat mobil-mobil klasik zaman dahulu, Anda bisa masuk ke History Garage. Foto: Rangga Rahadiansyah
Di sana, Toyota memajang mobil-mobil seperti Prius, Corolla Fielder, Yaris atau di Jepang dijual dengan nama Vitz, Esqure, Voxy, hingga Crown. Di sana juga ada sudut khusus mobil SUV dan pikap yang menampilkan FJ Cruiser sampai Hilux. Tak ketinggalan mobil Toyota versi lebih keren dengan sentuhan TRD, Modellista, dan Gazoo Racing. Foto: Rangga Rahadiansyah
Naik ke lantai dua, ada mobil jadul dan konsep Toyota. Di lantai dua, fasilitas ini memajang mobil Toyoper Crown Model RS 20 lansiran 1959. Juga ada taksi jadul dan taksi terbaru, Toyota JPN Taxi. Foto: Rangga Rahadiansyah
Di lantai ini, selain ada konsep dan mobil jadul. Foto: Rangga Rahadiansyah
Ada juga mobil yang telanjang tanpa bodi. Mobil itu memperlihatkan platform terbaru Toyota, yaitu Toyota New Global Architecture (TNGA) yang akan menjadi basis mobil-mobil terkini Toyota. Foto: Rangga Rahardiansyah
Juga ada konsep mobil masa depan FCV Plus yang sempat mampir ke Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) dan konsep FV2. Foto: Rangga Rahardiansyah
Puas melihat-lihat fasilitas Toyota City Showcase, saya menyeberang ke gedung sebelahnya. Di sana terdapat History Garage. Sebelum tiba di History Garage, Anda juga bisa berbelanja di sana. Terdapat banyak toko fashion dan olahraga di sana. Foto: Rangga Rahardiansyah
History Garage di Toyota Mega Web. Foto: Rangga Rahardiansyah
Masuk ke History Garage dari lantai 2, saya langsung disambut oleh Prius generasi pertama lansiran 1997. Toyota Prius merupakan mobil hybrid pertama dari Toyota yang pertama kali dibuat 20 tahun lalu. Foto: Rangga Rahardiansyah
Di fasilitas ini, tak hanya ada mobil Toyota. Ada juga mobil-mobil bersejarah lainnya. Ada Locomobile Steam Car tahun 1899 yang diimpor ke Jepang pada 1902, Cadillac Model A tahun 1902, Franklin Series 9-B 1918, hingga Benz Patent Motorwagen 1886. Selain mobil berukuran penuh, ada juga diecast mobil jadul berbagai ukuran. Foto: Rangga Rahardiansyah
Yang unik adalah ada replika mobil Buick tahun 1973 bertenaga arang. Di Jepang, ketika bensin langka selama dan setelah Perang Dunia II, banyak mobil dikonversi sehingga menjadi kendaraan bertenaga bahan bakar pengganti. Kendaraan itu menggunakan kayu atau arang sebagai bahan bakarnya. Foto: Rangga Rahardiansyah
Toyota Mega Web bisa dinikmati siapa saja. Dan yang paling penting, Anda bisa berkunjung sepuasnya ke fasilitas ini tanpa dipungut biaya. Foto: Rangga Rahardiansyah
Di lantai bawah, masih ada History Garage. Foto: Rangga Rahardiansyah
Mobil balap yang dipajang di sini beragam, dari Toyopet Crown RSD tahun 1957, Celica GT-Four, hingga Corolla WR-Car mejeng di sini. Foto: Rangga Rahardiansyah
Di lantai ini terdapat mobil-mobil balap legendaris Toyota. Foto: Rangga Rahardiansyah
Terletak di Odaiba, Tokyo, Jepang, Toyota Mega Web menyediakan suguhan menarik.  Mau lihat mobil-mobil terkini Toyota, Anda tinggal masuk ke Toyota City Showcase, atau mau melihat mobil-mobil klasik zaman dahulu, Anda bisa masuk ke History Garage. Foto: Rangga Rahadiansyah
Di sana, Toyota memajang mobil-mobil seperti Prius, Corolla Fielder, Yaris atau di Jepang dijual dengan nama Vitz, Esqure, Voxy, hingga Crown. Di sana juga ada sudut khusus mobil SUV dan pikap yang menampilkan FJ Cruiser sampai Hilux. Tak ketinggalan mobil Toyota versi lebih keren dengan sentuhan TRD, Modellista, dan Gazoo Racing. Foto: Rangga Rahadiansyah
Naik ke lantai dua, ada mobil jadul dan konsep Toyota. Di lantai dua, fasilitas ini memajang mobil Toyoper Crown Model RS 20 lansiran 1959. Juga ada taksi jadul dan taksi terbaru, Toyota JPN Taxi. Foto: Rangga Rahadiansyah
Di lantai ini, selain ada konsep dan mobil jadul. Foto: Rangga Rahadiansyah
Ada juga mobil yang telanjang tanpa bodi. Mobil itu memperlihatkan platform terbaru Toyota, yaitu Toyota New Global Architecture (TNGA) yang akan menjadi basis mobil-mobil terkini Toyota. Foto: Rangga Rahardiansyah
Juga ada konsep mobil masa depan FCV Plus yang sempat mampir ke Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) dan konsep FV2. Foto: Rangga Rahardiansyah
Puas melihat-lihat fasilitas Toyota City Showcase, saya menyeberang ke gedung sebelahnya. Di sana terdapat History Garage. Sebelum tiba di History Garage, Anda juga bisa berbelanja di sana. Terdapat banyak toko fashion dan olahraga di sana. Foto: Rangga Rahardiansyah
History Garage di Toyota Mega Web. Foto: Rangga Rahardiansyah
Masuk ke History Garage dari lantai 2, saya langsung disambut oleh Prius generasi pertama lansiran 1997. Toyota Prius merupakan mobil hybrid pertama dari Toyota yang pertama kali dibuat 20 tahun lalu. Foto: Rangga Rahardiansyah
Di fasilitas ini, tak hanya ada mobil Toyota. Ada juga mobil-mobil bersejarah lainnya. Ada Locomobile Steam Car tahun 1899 yang diimpor ke Jepang pada 1902, Cadillac Model A tahun 1902, Franklin Series 9-B 1918, hingga Benz Patent Motorwagen 1886. Selain mobil berukuran penuh, ada juga diecast mobil jadul berbagai ukuran. Foto: Rangga Rahardiansyah
Yang unik adalah ada replika mobil Buick tahun 1973 bertenaga arang. Di Jepang, ketika bensin langka selama dan setelah Perang Dunia II, banyak mobil dikonversi sehingga menjadi kendaraan bertenaga bahan bakar pengganti. Kendaraan itu menggunakan kayu atau arang sebagai bahan bakarnya. Foto: Rangga Rahardiansyah
Toyota Mega Web bisa dinikmati siapa saja. Dan yang paling penting, Anda bisa berkunjung sepuasnya ke fasilitas ini tanpa dipungut biaya. Foto: Rangga Rahardiansyah
Di lantai bawah, masih ada History Garage. Foto: Rangga Rahardiansyah
Mobil balap yang dipajang di sini beragam, dari Toyopet Crown RSD tahun 1957, Celica GT-Four, hingga Corolla WR-Car mejeng di sini. Foto: Rangga Rahardiansyah
Di lantai ini terdapat mobil-mobil balap legendaris Toyota. Foto: Rangga Rahardiansyah