Kenapa disebut dengan Yaris Terong? Eric pun membeberkan dihadapan para awak media otomotif nasional di Trans Studio Mall, Bandung, Jawa Barat. Menurutnya, penggunaan nama Terong itu tidak disengaja. Awal mulanya ia dulunya ingin memiliki mobil dengan warna hijau semua, lalu ingin punya mobil dengan warna ungu semua. Hal itu baru terwujud ketika dirinya memodifikasi Yaris miliknya.
Berawal dari itu Eric pun mulai menamakan modifikasi Yaris-nya ini dengan nama Yaris Terong Project.
Dalam urusan biaya, Eric memang cukup merogoh koceknya dalam-dalam. Untuk biaya modifikasinya saja atau belum termasuk dengan harga mobilnya, pria asal Bali itu mengeluarkan uang sebanyak Rp 200 juta.
Untuk memodifikasi dari nol hingga mobil benar-benar jadi, Eric hanya memakan waktu 6 minggu. Hal pertama yang dilakukan adalah memodifikasi bagian mesin dan sektor kaki-kaki yang memakan waktu selama 2 minggu.
Sisanya Eric beserta kawan-kawannya mengerjakan bagian eksterior dan memakan waktu 3 minggu. Pengerjaannya seperti membuat bodi kit, audio seta grafis airbrush yang memakan waktu 2 hari.