Sebenarnya sesi ini AHM menyebutnya adalah konvoi CBR150R. Batas kecepatan yang ditentukan pada peraturan adalah 100 km/jam. Tapi ketika sudah di lintasan, semua itu terasa sirna begitu saja.
Marquez dan Pedrosa yang berada di posisi paling depan mulai menggeber CBR150R versi lokal ini. Pada saat start memang belum terlalu digeber, tapi ketika masuk ke tikungan pertama, semuanya memacu CBR150 itu sesuka hati.
Walhasil, detikOto juga mencoba menyesuaikan dengan kondisi di lintasan. Speedometer di motor CBR150R yang digunakan detikOto posisinya masih menyala, padahal ketika sesi latihan speedometernya tidak menyala.
Beruntung saat sesi balapan, detikOto mendapatkan speedometer yang masih menyala sehingga bisa melihat berapa kecepatan yang dipacu detikOto. Di trek lurus, sesekali detikOto melihat ke arah speedometer.
Di trek lurus yang cukup panjang, detikOto sempat menyentuh 140 km/jam dan saat ditikungan besar detikOto melaju dengan kecepatan 80/90 km/jam.
Honda CBR150R versi lokal yang sudah disetting untuk balapan ini benar-benar mantap untuk dipacu dilintasan sirkuit. Dari segi handling hingga akselerasi juga benar-benar mumpuni.
Komentar Terbanyak
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Sertifikat Kursus Nyetir Jadi Syarat Bikin SIM, Gimana kalau Belajar Sendiri?
Difatwa Haram, Truk Pembawa Sound Horeg Masuk Kategori ODOL?