Gagahnya Chery Tiggo 9L, Calon Rival Hyundai Santa Fe hingga Land Cruiser Prado

SUV jumbo berbentuk boxy tersebut digadang-gadang bakal melawan SUV Hyundai Santa Fe hingga Toyota Land Cruiser Prado. Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Dari segi eksterior, Chery Tiggo 9L menggabungkan nuansa klasik juga modern. Nuansa klasik didapat dari desain yang mengotak dan cenderung konservatif. Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Sementara aura modern ini tampak dari penyematan logo 'CHERY' besar di bagian grille yang bisa menyala, serta permainan animasi di lampu belakangnya. Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Geser ke bagian samping, desain mobil ini sangat kokoh dengan overfender  yang besar sewarna bodi, penggunaan ring velg dan profil ban yang besar, ditambah dengan paket roof rail di bagian atap yang artinya mobil ini siap mendukung kegiatan outdoor. Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Belum ada informasi lebih lanjut kapan mobil ini akan diproduksi massal. Belum juga diketahui pasti mengenai detail spek mesin dan fitur mobil SUV  berbodi bongsor tersebut. Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Mesin konvensional didukung konfigurasi tiga motor listrik, yaitu satu di depan dan dua di belakang. Tenaga dikirim ke semua roda (AWD) buat meningkatkan kemampuan off-road dan handling yang baik. Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Jarak tempuh dalam mode full electric disebut-sebut bisa mencapai sampai 200 km, dan jarak total gabungan mesin bensin dan listrik diklaim bisa membuat mobil ini melaju hingga jarak lebih dari 1.500 km. Artinya, mobil ini sangat cocok digunakan untuk harian, maupun buat touring jarak jauh ke luar kota. Foto: Luthfi Anshori/detikOto

SUV jumbo berbentuk boxy tersebut digadang-gadang bakal melawan SUV Hyundai Santa Fe hingga Toyota Land Cruiser Prado. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Dari segi eksterior, Chery Tiggo 9L menggabungkan nuansa klasik juga modern. Nuansa klasik didapat dari desain yang mengotak dan cenderung konservatif. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Sementara aura modern ini tampak dari penyematan logo CHERY besar di bagian grille yang bisa menyala, serta permainan animasi di lampu belakangnya. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Geser ke bagian samping, desain mobil ini sangat kokoh dengan overfender  yang besar sewarna bodi, penggunaan ring velg dan profil ban yang besar, ditambah dengan paket roof rail di bagian atap yang artinya mobil ini siap mendukung kegiatan outdoor. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Belum ada informasi lebih lanjut kapan mobil ini akan diproduksi massal. Belum juga diketahui pasti mengenai detail spek mesin dan fitur mobil SUV  berbodi bongsor tersebut. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Mesin konvensional didukung konfigurasi tiga motor listrik, yaitu satu di depan dan dua di belakang. Tenaga dikirim ke semua roda (AWD) buat meningkatkan kemampuan off-road dan handling yang baik. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Jarak tempuh dalam mode full electric disebut-sebut bisa mencapai sampai 200 km, dan jarak total gabungan mesin bensin dan listrik diklaim bisa membuat mobil ini melaju hingga jarak lebih dari 1.500 km. Artinya, mobil ini sangat cocok digunakan untuk harian, maupun buat touring jarak jauh ke luar kota. Foto: Luthfi Anshori/detikOto