Ini Dia Piaggio 'Bajaj Listrik' yang Harganya Tembus Rp 100 Jutaan

Piaggio Ape Electric resmi meluncur di Indonesia di bawah distributor baru PT Bagaskoro Mega Langgeng (BML). Foto: Ridwan Arifin

Ada dua tipe Piaggio Ape electrik yang dipasarkan, yakni E-Xtra (Cargo dan Box) dan E-City (Passenger). Perbedaannya terletak dari desain, fungsi, dan baterai. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Ini wujud dari Piaggio Ape E-City. Bentuknya khas kendaraan roda tiga alias bajaj. Foto: Ridwan Arifin

Ini E-Xtra untuk angkutan barang. Foto: Ridwan Arifin

Dashboard dari Ape Electric. Tidak ada fitur hiburan. Kaca depan juga tersemat satu wiper untuk menggeser kotoran dan air di kala hujan. Foto: Ridwan Arifin

Tombol untuk mengaktifkan wiper, hazard, dan menyalakan lampuel  berada di sisi paling kiri dashboard. Foto: Ridwan Arifin

Dengan model kemudi handle bar. Posisi sebelah kanan terdapat tombol klakson, lampu high dan low, klakson, dan juga sein. Foto: Ridwan Arifin

Mode berkendara dari Ape City Electric, paling besar bisa pilih mode boost. Bentuknya seperti knob kompor gas. Foto: Ridwan Arifin

Posisi charger berada di sebelah kanan body belakang. Foto: Ridwan Arifin

Lokasi baterai dari Ape E-City yang dibekali baterai Lithium Ion 48 volt denga kapsitas 4,5 kWh. Kendaraan roda tiga 5,4 kW di 3.500 dan torsi puncak 29 Nm. Kendaraan ini bisa menempuh jarak 110 + 5 km (jarak cadangan).Foto: Ridwan Arifin

Lokasi Control Unit dari Ape E-Xtra. Model ini dibekali baterai lithium Ion, 51.2 volt yang dengan kapasitas baterai 8 kWh yang bisa memuntahkan tenaga 9,55 kW di 3.500 rpm dan torsi 45 Nm. Foto: Ridwan Arifin

Banguk penumpang dari Ape E-City Foto: Ridwan Arifin

Menyoal harga, Piaggio Ape E City bertenaga listrik ini dijual Rp. 115.000.000, sedangkan Piaggio Ape E-Xtra EV Pickup Rp 125.000.000 dan versi Box Rp 131.000.000. Foto: Ridwan Arifin/detikOto

Piaggio Ape Electric resmi meluncur di Indonesia di bawah distributor baru PT Bagaskoro Mega Langgeng (BML). Foto: Ridwan Arifin
Ada dua tipe Piaggio Ape electrik yang dipasarkan, yakni E-Xtra (Cargo dan Box) dan E-City (Passenger). Perbedaannya terletak dari desain, fungsi, dan baterai. Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Ini wujud dari Piaggio Ape E-City. Bentuknya khas kendaraan roda tiga alias bajaj. Foto: Ridwan Arifin
Ini E-Xtra untuk angkutan barang. Foto: Ridwan Arifin
Dashboard dari Ape Electric. Tidak ada fitur hiburan. Kaca depan juga tersemat satu wiper untuk menggeser kotoran dan air di kala hujan. Foto: Ridwan Arifin
Tombol untuk mengaktifkan wiper, hazard, dan menyalakan lampuel  berada di sisi paling kiri dashboard. Foto: Ridwan Arifin
Dengan model kemudi handle bar. Posisi sebelah kanan terdapat tombol klakson, lampu high dan low, klakson, dan juga sein. Foto: Ridwan Arifin
Mode berkendara dari Ape City Electric, paling besar bisa pilih mode boost. Bentuknya seperti knob kompor gas. Foto: Ridwan Arifin
Posisi charger berada di sebelah kanan body belakang. Foto: Ridwan Arifin
Lokasi baterai dari Ape E-City yang dibekali baterai Lithium Ion 48 volt denga kapsitas 4,5 kWh. Kendaraan roda tiga 5,4 kW di 3.500 dan torsi puncak 29 Nm. Kendaraan ini bisa menempuh jarak 110 + 5 km (jarak cadangan).Foto: Ridwan Arifin
Lokasi Control Unit dari Ape E-Xtra. Model ini dibekali baterai lithium Ion, 51.2 volt yang dengan kapasitas baterai 8 kWh yang bisa memuntahkan tenaga 9,55 kW di 3.500 rpm dan torsi 45 Nm. Foto: Ridwan Arifin
Banguk penumpang dari Ape E-City Foto: Ridwan Arifin
Menyoal harga, Piaggio Ape E City bertenaga listrik ini dijual Rp. 115.000.000, sedangkan Piaggio Ape E-Xtra EV Pickup Rp 125.000.000 dan versi Box Rp 131.000.000. Foto: Ridwan Arifin/detikOto